- VIVA / Agus Rahmat
VIVA – Sekjen Partai Golkar, Idrus Marham, ditunjuk menjadi menteri sosial menggantikan Khofifah Indar Parawansa. Idrus mengaku, sebelum ditunjuk, ia memang sempat berbincang dengan Presiden Jokowi. Hanya tidak membahas soal posisi menteri.
"Sebagai partai pendukung pemerintah kita komunikasi tentang program, tapi beliau [Jokowi] tidak pernah tawarkan tentang [jabatan] menteri," kata Idrus saat bersiap dilantik sebagai menteri sosial, di Istana Negara, Jakarta, Rabu 16 Januari 2018.
Idrus mengaku selama ini Golkar tidak pernah meminta jabatan. Walau saat munaslub Desember 2017 lalu, ia sempat disebut sebagai calon kuat mensos.
"Yang namanya kader PG tak akan telusuri hal itu bila diberi tugas akan dilaksanakan dengan amanah," katanya.
Seperti apa tugas ke depan, Idrus mengaku belum tahu banyak. Ia belum ingin berandai andai sebelum dilantik.
"Saya kira tidak etis komentari ini biar proses di dalam berjalan baik," katanya. (ren)
Jokowi Lantik Idrus, Moeldoko, Agum, dan KSAU Baru
Pelantikan dilakukan di Istana Negara, Rabu pagi ini.
