Beredar Pesan Berantai Kuota Gratis 20GB di WhatsApp, Itu Hoax

Logo aplikasi WhatsApp.
Sumber :
  • www.pixabay.com/Arivera

VIVA – Warganet kembali diserang berita palsu atau hoax yang beredar melalui pesan berantai di platform WhatsApp. Hoax kali ini tidaklah mencatut nama merek restoran atau fesyen yang sudah mendunia, melainkan kuota gratis dengan besaran hingga 20GB.

WhatsApp Punya Fitur Menemukan Pesan dengan Cepat

Di dalam pesan tersebut warganet diiming-imingi gratis internet selama 60 hari ke depan. Kuota gratis sebesar 20GB memang menjadi tawaran yang menggiurkan. 

Hal ini dibenarkan oleh salah satu operator telekomunikasi Indosat Ooredoo. Head of Corporate Communication Indosat Ooredoo, Deva Rachman, menampik pesan iming-iming tersebut. "Kami tidak mengadakan promosi seperti itu. Kemungkinan besar hoax," kata dia kepada VIVA, Minggu, 29 Juli 2018.

Nikita Mirzani Ngaku Dapet Kekerasan dari Rizky Irmansyah, Lita Gading: Lapor Jangan Koar-koar

Selain itu, situs turnbackhoax.id menyebutkan bahwa laman https://txxs.live/-id-20gb, dan http://bit.ly/2rhTadC, adalah konten palsu.

"Konten baru yang 100 persen salah dan didesain untuk menipu serta merugikan. Anda mungkin saja sedang menjadi target skema penipuan jika yang di bawah ini mendeskripsikan pesan yang Anda terima, melalui WhatsApp atau email," demikian bunyi keterangannya.

Heboh Warga Dubai Asyik Main Jet Ski saat Kebanjiran, Warganet: Baru Mau Kirim Mi Instan

Pesan yang diterima pengguna, baik lewat WhatsApp maupun email, yang merupakan skema penipuan menurut turnbackhoax.id, antara lain pengirim pesan mengaku berafiliasi dengan WhatsApp.

Selanjutnya, pesan berisi instruksi yang meminta Anda untuk meneruskan pesan, pesan mengklaim bahwa Anda dapat menghindari hukuman, seperti suspensi/blokir akun jika Anda meneruskan pesan tersebut, serta Pesan berisi imbalan atau hadiah dari WhatsApp atau orang lain.

Seperti diketahui, kuota sebesar 20GB mempunyai harga yang cukup tinggi untuk masyarakat kelas menengah ke bawah. Siaran pesan tersebut berbunyi, "Koneksi Internet GRATIS 20 GB. Dapatkan 20 GB internet gratis selama 60 hari untuk setiap operator seluler. Saya baru saja mengaktifkan saya https://txxs.live/-id-20gb".

Hati-hati, apabila Anda mengklik link tersebut maka diarahkan ke dalam situs yang tidak dikenal. Lalu, akan ada notifikasi masuk dengan penawaran kuota gratis. Dalam situs tersebut terdapat tulisan yang tidak relevan dengan isi broadcast.

"WhatsApp: Hari jadi ke-9. Anda telah dipilih untuk mengambil bagian dalam survei singkat kami dan mendapatkan 20 GB koneksi internet gratis selama 60 hari. Tersedia untuk semua operator seluler. Kami hanya memiliki 457 paket tersisa," demikian isi tulisan dalam situs tersebut saat ditelusuri VIVA.

Selanjutnya, akan ada survei yang mengharuskan user atau pengguna untuk menjawab. Pertanyaan pertama mengenai berapa hari mereka ingin mendapatkan internet gratis, pilihannya ada 30 dan 60 hari.

Selanjutnya besaran kuota, antara 10GB, 15GB, dan 20GB. Jika sudah memilih besaran kuota, lalu pengguna disuruh memilih jaringan 3G atau 4G. Saat survei telah selesai, mereka langsung memberi pengumuman bahwa Anda adalah pemenangnya.

Untuk mendapatkan koneksi gratis, pengguna lagi-lagi diharuskan membagi pesan ini kepada kontak dan grup WhatsApp miliknya sampai memenuhi syarat. Setelah memenuhi syarat, barulah diminta untuk mengaktifkan layanan gratis selama 60 hari, padahal sebelumnya pengguna bisa saja mengisi survei untuk layanan 30 hari.

Terakhir, pesan yang disampaikan adalah pengguna akan mendapat voucher melalui SMS dalam 2-5 menit. Kejanggalan berikutnya adalah mereka tidak menanyakan nomor ponsel terlebih dahulu, padahal sudah mengeluarkan pernyataan perihal SMS.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya