- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
VIVA – Menteri Agraria dan Tata Ruang, Sofyan Djalil, berkesempatan untuk mencoba moda transportasi mass rapid transit atau MRT, dari kawasan Lebak Bulus menuju Bundaran HI.
Dia mengaku sangat mengapresiasi terwujudnya moda transportasi MRT tersebut, dan berharap bahwa angkutan massal ini bisa menjadi salah satu solusi mengatasi kemacetan lalu lintas Jakarta akibat penggunaan kendaraan pribadi.
"Kita naik tadi dari Stasiun Lebak Bulus ke Bundaran HI untuk mencoba MRT. Alhamdulillah saya pikir MRT ini sangat membanggakan, standar internasional, bersih dan nyamannya luar biasa," kata Sofyan di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Selasa, 12 Maret 2019.
"Maka saya ucapkan selamat kepada Pemda DKI dan semua pihak, serta pemerintah yang telah menyelesaikan MRT ini," tambahnya.
Saat ditanya apa saja kendala yang dihadapi pihaknya dalam hal pembebasan lahan untuk menyelesaikan proyek MRT ini, Sofyan mengaku bahwa pada masa awal pengerjaan, masalah pembebasan lahan itu memang sempat menjadi kendala.
Namun, karena kebijakan soal pembangunan MRT ini merupakan amanah undang-undang, maka dia mengaku bersyukur bisa menyelesaikan kendala tersebut demi lancarnya pembangunan MRT itu.
"Alhamdulillah dengan undang-undang yang ada kita telah mampu selesaikan. Walaupun misalnya perlu berperkara di pengadilan, kita tetap bisa membebaskan lahan. Karena kalau orang tidak setuju dengan kepentingan publik, bisa kita konsinyasi di pengadilan," kata Sofyan.
"Intinya adalah, MRT ini salah satu karya infrastruktur yang dibikin oleh pemerintah, dan alhamdulillah Jakarta sebagai kota yang pertama mempunyai MRT," ujarnya. (ase)
Lihat bagaimana rasanya naik MRT pertama kali pada video di bawah ini:
