Menkeu Umumkan Anggaran PC-PEN Naik Jadi Rp744,75 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat menyampaikan keterangan pers.
Sumber :
  • instagram @smindrawati

VIVA – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa anggaran penanganan pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional atau PC PEN naik menjadi Rp 744,75 triliun. Anggaran ini mengalami kenaikan dari sebelumnya yakni Rp699,43 triliun.

Bersalah dalam 34 Dakwaan, Donald Trump Dijatuhi Hukuman 4 Tahun Penjara

Sri mengatakan, Presiden Joko Widodo telah menyetujui naiknya anggaran untuk PC PEN ini. Anggaran terbesar masih dialokasikan untuk sektor kesehatan dengan Rp214,95 triliun.

"Sudah juga saya sampaikan di dalam rapat dengan DPR untuk laporan semester angka masih di 699,43 untuk program penanganan COVID dan pemulihan ekonomi. Sekarang dengan keputusan yang tadi telah disetujui oleh Bapak Presiden akan naik menjadi 744, 75 triliun," kata Sri, dalam konferensi pers virtual, Sabtu 17 Juli 2021

Presiden Jokowi Tunjuk Pansel Capim, Begini Harapan KPK

Alokasi anggaran untuk sektor kesehatan mengalami kenaikan dari yang sebelumnya sebesar Rp193,93 triliun menjadi Rp214,95 triliun. Sedangkan dukungan untuk sektor UMKM dan korporasi turun dari Rp171,77 triliun menjadi Rp161,20 Triliun

"Kesehatan naik lagi dari 193,93 menjadi 214,95, Perlinsos naik dari 153, 86 menjadi 187, 84, program prioritas masih sama, insentif usaha masih sama, dan dukungan UMKM dan korporasi menurun sekitar 10 triliun jadi total akan perlu tambahan 55,2 triliun," ujarnya.

Pansel Capim dan Dewas KPK Diminta Coret Kandidat Bermasalah Sejak Awal Seleksi

Dia mengatakan akan membutuhkan tambahan sekktar Rp55,2 triliun. Untuk itu Pemerintah akan kembali melakukan penyisiran berbagai anggaran di kementerilan, lembaga maupun daerah agar dapat dialihkan untuk penanganan COVID-19 dan Pemulihan ekonomi nasional

"Kami akan melakukan refocusing lagi untuk terus meneliti dan menyisir anggaran-anggaran baik di Kementerian lembaga maupun daerah supaya semuanya ditujukan prioritasnya sekarang adalah membantu rakyat menangani COVID dan untuk membantu agar dunia usaha bisa pulih kembali," ujarnya.

Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin

Wapres Ma'ruf Amin: Kalau Bisa Milih, Saya Ingin jadi Anak Presiden

Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan ingin menjadi anak presiden jika seseorang dapat menentukan jalan hidupnya.

img_title
VIVA.co.id
31 Mei 2024