Penguatan IHSG Ditopang Stabilitas Neraca Dagang, Ini Rekomendasi Sahamnya

Karyawan mengambil gambar layar pergerakan harga saham (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

VIVA Bisnis – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 14 poin atau 0,21 persen di level 7.034, pada pembukaan perdagangan, Selasa 15 November 2022.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG memiliki potensi untuk menguat pada perdagangan hari ini.

"Pergerakan IHSG pada hari ini akan diwarnai oleh rilis data perekonomian tentang neraca perdagangan, yang disinyalir akan berada dalam kondisi stabil," kata William dalam riset hariannya, Selasa 15 November 2022.

Baca juga: Viral Jenazah Hidup Lagi Dirawat Rumah Sakit di Bogor, Begini Ceritanya

Dia menjelaskan, pergerakan IHSG terlihat masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar, dengan peluang tekanan yang masih cukup besar.

Namun, potensi gejolak terhadap harga komoditas dan nilai tukar rupiah, akan dapat memberikan sentimen terhadap pola gerak IHSG dalam beberapa waktu mendatang.

Ilustrasi IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

"IHSG diprediksi bergerak dalam level 6.954-7.141," ujarnya.

IHSG Dibuka Melemah Dibayangi Aksi Profit Taking hingga Pelemahan Rupiah

Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni UNVR, AALI, TBIG, INDF, ASRI, BSDE, HMSP, LSIP.

Kenaikan IHSG Masih Bersifat Teknikal Rebound, Cek Saham-saham Pilihannya
Penutupan IHSG

IHSG Diproyeksi Rawan Koreksi, Intip Saham-saham yang Berpotensi Cuan

Meski analis memprediksikan IHSG dalam koreksi, trader masih bisa mempertimbangkan rekomendasi saham berikut untuk dibeli hari ini.

img_title
VIVA.co.id
6 Juni 2024