Menkeu Sebut Jumlah Dana Pemda Mengendap di Bank Capai Rp 180,9 Triliun

Ilustrasi transaksi perbankan.
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

Jakarta – Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati membeberkan data terkait jumlah saldo Pemda Nasional per Maret 2024. Dia mengungkapkan, pada periode tersebut, terdapat Rp 180,96 triliun dana pemerintah daerah (Pemda) yang mengendap di bank.

Permudah Transaksi Jemaah Haji, Kartu Debit Bank Muamalat Sudah Bisa Nirsentuh

Bendahara Negara itu menjelaskan, jumlah tersebut naik 4,10 persen atau sebesar Rp 7,12 triliun dari bulan sebelumnya, dan lebih rendah 7,94 persen atau Rp 15,61 triliun secara year-on-year (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya.

"Pemda pada bulan Maret ini masih memiliki dana di perbankan yang cukup tinggi, mencapai Rp 180,96 triliun," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KITA Edisi April 2024, di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat, 26 April 2024.

Rupiah Melemah, Sri Mulyani Beberkan Mata Uang Negara-negara G20 Kondisinya Senasib

[Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati bersama jajarannya, dalam konferensi pers APBN KITA Edisi April 2024, di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat, 26 April 2024]

Photo :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Apabila dibandingkan dengan jumlah dana yang ada di perbankan pada bulan sebelumnya, yakni Rp 173,8 triliun pada Februari dan Rp 150 triliun pada Januari 2024, Sri Mulyani memastikan bahwa telah terjadi peningkatan jumlah dana Pemda yang mengendap di perbankan tersebut.

BI Catat Penyaluran Kredit Baru Kuartal I-2024 Tumbuh Positif, Ada Tapinya

Walaupun jumlahnya sedikit naik dari bulan sebelumnya, namun Menkeu menilai bahwa jumlah tersebut justru cenderung mengalami penurunan secara year-to-date (ytd), atau dibandingkan periode yang sama di tahun-tahun sebelumnya.

"Kalau dibandingkan bulan Maret tahun-tahun sebelumnya, angka ini tidak jauh berbeda atau bahkan cenderung lebih rendah dari 2023 dan 2022," ujarnya.

Sri Mulyani merinci, pada bulan Maret 2022 lalu, dana Pemda yang mengendap di perbankan tembus hingga Rp 202,35 triliun. Sementara pada Maret 2023, angkanya sedikit turun ke posisi Rp 196,5 triliun.

"Jadi kalau dilihat levelnya (dana yang mengendap), itu menurun dalam 3 tahun terakhir. Tahun ini hampir sama dengan 2021," kata Sri Mulyani.

"Komposisinya, dana Pemda di perbankan mayoritasnya atau sebesar 79,3 persen adalah dalam bentuk giro. Sedangkan deposito hanya 17,6 persen, dan tabungan 3,07 persen," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya