Rupiah Dibuka Menguat di Level Rp15.842 per Dolar AS

Uang kertas rupiah dan dolar AS.
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada perdagangan Rabu, 20 November 2024. Rupiah menguat sebesar 2 poin atau 0,01 persen ke posisi Rp15.842 per dolar AS.

Akui Rupiah di Awal 2025 Melemah 1,14 Persen, Sri Mulyani: Lebih Baik Dibanding Akhir 2024

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 15.816 per dolar AS.

Analis Pasar Mata Uang, Lukman Leong memperkirakan mata uang rupiah terhadap dolar AS akan menguat pada perdagangan hari ini. 

Rupiah Menguat Usai Trump Minta The Fed Pangkas Suku Bunga

"Rupiah diperkirakan akan menguat terhadap dolar AS yang terkoreksi setelah data perumahan AS yang lebih lemah dari perkiraan," ujar Lukman kepada VIVA, Rabu, 20 November 2024. 

Mata uang dolar AS.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Uang Beredar di Indonesia Tembus Rp 9.210,8 Triliun hingga Desember 2024

Lukman menuturkan, saat ini investor sedang menunggu hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) terkait arah suku bunga acuan atau BI Rate. 

"Investor menantikan hasil rapat Dewan Gubenur BI sore ini yang diperkirakan akan mempertahankan tingkat suku bunga demi menjaga stabilitas rupiah," jelasnya. 

Dengan demikian, Lukman memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat pada hari ini di kisaran Rp15.775-Rp15.875.

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo

Gubernur BI Pede Ada Ruang Rupiah Stabil dan Menguat

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo menilai terdapat ruang nilai tukar rupiah akan stabil dan menguat ke depan.

img_title
VIVA.co.id
24 Januari 2025