Sri Mulyani Tegaskan PPN Tetap 11 Persen pada 2025, Tarif Naik Jadi 12 Persen Cuma Buat Barang Mewah

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) tidak akan mengalami kenaikan secara menyeluruh pada 2025. Artinya, kenaikan tarif PPN dari 11 persen ke 12 persen untuk seluruh barang dan jasa batal dilakukan oleh Pemerintah.

Anggaran IKN Diblokir Sri Mulyani, Joko Anwar Rencanakan Syuting Film Horor di IKN

Sri Mulyani mengatakan, kenaikan PPN ke 12 persen ini hanya diperuntukan bagi jasa dan barang mewah yang selama ini sudah terkena Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM). 

"PPN yang naik dari 11 persen ke 12 persen hanya berlaku untuk barang dan jasa mewah yang selama ini sudah kena PPnBM itu kategorinya sangat sedikit yaitu private jet, kapal pesiar, yacht, rumah sangat mewah sudah diatur di PMK nomor 15/2023," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Selasa, 31 Desember 2024.

Koleksi Mobil Mewah Anak Buah Menkeu Sri Mulyani yang Ditangkap Gegara Korupsi

Ilustrasi pajak

Photo :
  • Istimewa

"Artinya yang disampaikan Pak Presiden untuk barang jasa lainnya yang selama ini terkena 11 persen tidak mengalami kenaikan PPN menjadi 12, jadi tetap 11 persen," sambungnya.

Sah, Sri Mulyani Perpanjang Insentif PPN dan PPnBM Kendaraan Listrik untuk 2025

Sri Mulyani menjelaskan, dibatalkannya kenaikan PPN ke 12 persen ini mempertimbangkan kondisi masyarakat dan perekonomian nasional untuk menjaga daya beli masyarakat.

Ilustrasi Pajak.(istimewa/VIVA)

Photo :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

"Dengan pertimbangkan mengenai kondisi masyarakat dan perekonomian untuk menjaga daya beli dan juga menciptakan keadilan," imbuhnya.

Pelantikan Donald Trump Sebagai Presiden Amerika Serikat ke-47

Baja Hingga Alumunium Bakal Kena Pajak 25 Persen saat Masuk AS

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengatakan bahwa dia berencana mengumumkan tarif 25 persen pada semua impor baja dan aluminium ke AS

img_title
VIVA.co.id
10 Februari 2025