Kisah Karyawan Jakarta Gaji UMR Jalani Frugal Living, Habiskan Rp15Ribu Per Hari Demi Bisa Nabung Rp3 Juta Sebulan

Jakarta, VIVA – Hidup di Jakarta kerap dianggap mahal, apalagi bagi karyawan dengan gaji UMR. Namun ternyata, masih ada banyak cara untuk tetap bisa menabung setiap bulan lewat strategi keuangan yang baik, seperti menjalani frugal living. 

Salah satu kisah inspiratifnya, datang dari seorang karyawan yang berbagi pengalamannya di TikTok. Dia mengatakan, bisa menabung hingga Rp2-3 juta per bulan meskipun gajinya hanya UMR atau sekitar Rp5 juta.

"Siapa bilang kalau hidup di Jakarta gak bisa nabung walaupun gaji UMR?" tulis pemilik akun TikTok @otoh_go, seperti dikutip pada Kamis, 6 Februari 2025. "Nyatanya, aku bisa nabung kurang lebih 2-3 juta per bulan," sambungnya lagi.

Dia menceritakan, meski penghasilannya Rp5 juta per bulan, tetapi dia berhasil mengatur keuangan sehingga sisa gaji yang cukup banyak, tetap bisa ditabung. Kuncinya adalah menerapkan frugal living atau gaya hidup hemat yang saat ini sedang ngetren. 

Mulai dari memilih kos yang terjangkau dan dekat dengan tempat kerja, hingga rutin makan hemat dengan biaya hanya Rp15 ribu per hari. "Aku makan ke warteg setiap Senin-Jumat cuma habis Rp15 ribu per hari," ungkapnya.

Berikut rincian pengeluarannya:

• Gaji UMR: Rp5.000.000
• Biaya Kos: Rp400.000
• Biaya Makan (Rp15.000/hari x 5 hari x 4 minggu): Rp650.000
• Biaya Kebutuhan Sehari-hari (sabun, dll): Rp200.000
• Biaya Jajan dan Jalan-jalan: Rp200.000
• Kuota Internet: Rp150.000
• Total Pengeluaran: Rp1.600.000
• Sisa Gaji untuk Ditabung/Diinvestasikan: Rp3.400.000

Setelah semua pengeluaran tersebut, dia masih memiliki sisa gaji sebesar Rp3.400.000. Dari sisa itu, lalu uang Rp3.000.000 ditabung atau diinvestasikan, dan Rp400.000 digunakan sebagai dana darurat atau jajan lebih jika diperlukan.

"Jadinya kita bisa nabung 3.000.000 rupiah," tutupnya.



Ilustrasi mengelola keuangan.

Photo :

• Pexels.com

Jika Anda ingin mencoba menerapkannya, berikut tips menjalani frugal living untuk karyawan:

1. Buat Anggaran Bulanan
Pertama, buat anggaran bulanan. Tentukan pos-pos pengeluaran, dan jangan lupa patuhi anggaran yang telah dibuat.

2. Cari Tempat Tinggal yang Strategis 
Memilih tempat tinggal yang dekat dengan tempat kerja, bisa membuat Anda menghemat biaya transportasi.

3. Kurangi Pengeluaran Konsumtif 
Lalu, disiplin lah mengurangi pengeluaran konsumtif. Misalnya, makan di tempat yang lebih terjangkau seperti warteg, atau membawa bekal dari rumah.

4. Batasi Jajan dan Hiburan
Tetapkan batasan untuk pengeluaran jajan dan hiburan.

5. Manfaatkan Promo dan Diskon
Selalu cari promo atau diskon saat berbelanja kebutuhan sehari-hari.

6. Gunakan Transportasi Umum 
Menggunakan transportasi umum juga dapat menghemat biaya dibandingkan menggunakan kendaraan pribadi.

Bagaimana, Anda tertarik menjalani frugal living agar bisa menabung lebih banyak?

Halaman Selanjutnya

Setelah semua pengeluaran tersebut, dia masih memiliki sisa gaji sebesar Rp3.400.000. Dari sisa itu, lalu uang Rp3.000.000 ditabung atau diinvestasikan, dan Rp400.000 digunakan sebagai dana darurat atau jajan lebih jika diperlukan.