Cara Membuat Anggaran Bulanan, Strategi Utama Frugal Living yang Bikin Pengeluaran Makin Irit

Ilustrasi mengelola keuangan.
Sumber :
  • Pexels.com

Jakarta, VIVA – Mengatur keuangan dengan bijak merupakan kunci untuk mencapai stabilitas finansial di masa depan. Salah satu strategi yang bisa diterapkan yakni frugal living, yaitu gaya hidup hemat yang tetap mengutamakan kebutuhan esensial, tanpa mengorbankan kualitas hidup. 

OJK Sebut Bank Emas Tak Dijamin LPS, Ini Penjaminnya

Cara pertama untuk menjalani frugal living adalah membuat anggaran bulanan. Cara ini harus dilakukan agar pengeluaran lebih terkontrol dan sesuai dengan pemasukan.

Sebab, tanpa anggaran yang jelas, sering kali kita tidak sadar sudah menghabiskan uang lebih dari yang seharusnya. Termasuk, pengeluaran kecil yang tampak sepele, seperti jajan kopi atau langganan streaming, yang bisa berdampak besar jika tidak dikelola dengan baik. 

7 Langkah Frugal Living di Bulan Ramadan, Bikin Puasa Makin Berkah dan Irit Sampai Lebaran!

Menyusun anggaran, bukan hanya membantu menghemat uang, tetapi juga memberikan gambaran lebih jelas mengenai kondisi keuangan Anda. Melansir dari Nerd Wallet, berikut langkah-langkah membuat anggaran bulanan agar pengeluaran semakin irit!

Cara Membuat Anggaran Bulanan 

Menabung Saja Gak Bikin Kaya, Begini Cara Membuat Uang Bekerja untuk Kita!

Ilustrasi Kelola Keuangan

Photo :
  • freepik.com/rawpixel.com

1. Catat Semua Sumber Penghasilan
Pertama, mulailah mencatat semua pemasukan yang diterima setiap bulan. Mulai dari gaji, bonus, pendapatan dari pekerjaan sampingan, atau investasi. Jika Anda sudah mengetahui jumlah pemasukan yang pasti, Anda bisa membuat anggaran yang lebih realistis.

2. Lacak dan Kategorikan Pengeluaran
Pisahkan pengeluaran ke dalam kategori utama, seperti biaya tempat tinggal (sewa atau cicilan rumah), kebutuhan pokok (makanan, listrik, air), transportasi, hiburan, serta tabungan dan investasi. Ini dilakukan agar Anda tahu ke mana uang Anda dikeluarkan, sehingga lebih mudah menemukan area yang bisa dikurangi untuk meningkatkan efisiensi anggaran.

3. Tetapkan Tujuan Keuangan
Tentukan tujuan keuangan yang ingin dicapai, baik jangka pendek maupun jangka panjang, misalnya menabung untuk dana darurat, liburan, atau dana pensiun. Memiliki tujuan yang jelas, membuat Anda lebih termotivasi untuk mengatur keuangan dengan lebih disiplin.

4. Buat Rencana Anggaran
Setelah mengetahui pemasukan dan pengeluaran, tentukan alokasi dana untuk setiap kategori. Sebagai contoh, jika pemasukan Anda Rp10 juta per bulan, Anda bisa mengalokasikan 30% untuk tempat tinggal dan tagihan (Rp3 juta), 20% untuk kebutuhan pokok seperti makanan dan transportasi (Rp2 juta), 10% untuk hiburan dan gaya hidup (Rp1 juta), serta menyisihkan minimal 20% untuk tabungan dan investasi (Rp2 juta). Lalu, sisanya bisa digunakan untuk kebutuhan tak terduga atau dialokasikan kembali sesuai prioritas keuangan Anda.

5. Evaluasi Berkala
Terakhir, yakni evaluasi secara berkala. Anda perlu mengevaluasinya secara rutin dan melakukan penyesuaian jika ada perubahan kondisi finansial, seperti kenaikan biaya hidup atau perubahan pemasukan. Jika ternyata ada kategori yang melebihi batas anggaran, cobalah mengurangi pengeluaran yang kurang penting, agar tetap sesuai dengan rencana keuangan.

Itulah cara membuat anggaran bulanan agar Anda bisa menjalani frugal living dengan lebih mudah dan disiplin. Ingat, kuncinya adalah konsistensi dan kesadaran dalam mengelola keuangan agar tujuan finansial lebih cepat tercapai.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya