VIVAnews - Direktur Utama PT Petross Gas Andika Anindya Guna Hermanto mendesak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk segera menyelesaikan kewajiban membayar tagihan jasa investasi sebesar Rp 9,5 miliar. Pemerintah DKI dinilai tidak menghormati perjanjian kerja sama.
"Kami desak PemprovĀ DKI untuk tidak lepas dari tanggung jawab," kata Andika dalam jumpa pers di Restoran Ah-yat, Senayan, Jakarta, Rabu 25 Maret 2009.
Dia mengatakan, jika perjanjian kerja sama dijalankan dengan baik dan dihormati tidak akan ada kewajiban yang tidak bisa dibayarkan. "Kami mendesak Pemprov DKI untuk tidak lepas dari tanggung jawab baik kepada Perusahaan Gas Negara atau kepada kami," katanya.
Dia menilai, sikap Pemerintah DKI dapat membuat Perusahaan Gas Negara menghentikan pasokan gasnya. Mereka akan menolak berinvestasi.
"Kalau dari awal mengetahui perjanjian kerja sama tidak dihormati, kami tidak akan investasi," katanya.
Andika mengatakan, Petross melakukan hak tagih pada April 2008. Namun Pemprov DKI lepas tangan. Dari situ dibentuklah Tim Independen dengan menunjuk pada 17 April 2008 dengan menunjuk PT Aman Damai Artamitra sebagai jasa penilai yang bertugas melakukan verifikasi nilai tagihan dan sepakati oleh Petroos dan Pemprov DKI.
Dari hasil laporan Tim Independen yang telah bekerja selama satu tahun, disimpulkan menjadi kewajiban Pemprov DKI untuk membayar tagihan sebesar Rp 9. 588.482.487.
Petrosss terus mendesak Pemprov DKI untuk tetap menjalankan perjanjian kerja sama karena Perusahaan Gas Negara sudah berulang kali melayangkan surat hendak menghentikan pasokan gas.
"Rencananya 1 April 2009, kalau memang benar siapa yang akan rugi," kata dia. Dia memberikan kesempatan kepada Pemerintah Provinsi DKI untuk menyikap pernyataannya.
Dia menyayangkan jika pada 1 April, PT PGN akan menghentikan pasokan gasnya. Sementara saat ini sudah banyak bus Transjakarta berbahan bakar gas.
"Sangat disayangkan jika pasokan gas berhenti akan menjadi terbengkalai," katanya.
Dia akan menyelesaikan melalui jalur hukum lewat Arbitrase Internasional jika masalah ini tidak selesai.
VIVA.co.id
17 Juni 2024
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Investasi aset kripto terus berkembang dan dinilai semakin menjanjikan saat ini. Ada sejumlah alasan yang mendasari.
Cegah Biaya Logistik Naik, Menhub Dorong Pelindo Percepat Penanganan Rob di Pelabuhan Tanjung Emas
Bisnis
17 Jun 2024
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menginstruksikan kepada para jajaran Pelindo untuk mempercepat penanganan rob di Pelabuhan.
Bank Indonesia (BI) mencatat, aliran modal asing masuk atau capital inflow ke pasar keuangan Indonesia mencapai Rp 8,91 triliun pada pekan kedua Juni 2024. Asisten Gubern
Public speaking Warren Buffett di rapat pemegang saham tahunan banyak dinantikan untuk mencatat nasihat dari investor sukses itu. Ini yang ia lakukan agar pidato sukses
Berlaku sejak 19 Juni 2024 tepat pukul 00.00 WIB, PT Hutama Karya (Persero) mulai memberlakukan tarif pada Tol Indrapura - Kisaran Seksi 2 yakni Lima Puluh - Kisaran, Sum
Selengkapnya
Partner
Smartphone buatan Apple sering menjadi inspirasi bagi produsen lain untuk membuat smartphone yang canggih dan banyak disukai orang. Maka tak heran jika ada beberapa jenis
Sudah tidak asing lagi jika Samsung dan Apple memang sering bersaing untuk produk smartphone. Jika kamu bingung memilih antara kedunya, berikut akan dipaparkan beberapa
Ini Dia Cara Termudah Download Video CapCut Tanpa Watermark, Cukup Gunakan Savefrom.net
Jabar
20 menit lalu
Aplikasi CapCut memang saat ini sangat populer bagi pecinta edit video, tetapi saat proses editing dengan CapCut, secara otomatis akan ada watermark CapCut pada video
Beberapa Perbedaan Spesifikasi iPhone 12 Pro Max, 13 Pro Max, 14 Pro Max, beserta Harga Terbaru
Jabar
21 menit lalu
Saat ini Apple sudah mengeluarkan iPhone terbaru , yaitu seri iPhone 14. akan tetapi, seri di bawahnya masih menjadi incaran banyak orang, seperti iPhone 12 Pro Max dan
Selengkapnya
Isu Terkini