CT: Pelaku Pasar Khawatir, DPR Dikuasai Koalisi Merah Putih

Chairul Tanjung
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVAnews - Beberapa analis menduga pengesahan Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kemarin telah menurunkan kepercayaan investor kepada pasangan presiden terpilih, Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Sri Mulyani Ungkap Defisit Anggaran 2,82 Persen pada 2025 Sudah Pertimbangkan Program Prabowo-Gibran

Menteri Koordinasi Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung (CT), berkomentar bahwa sebaiknya jangan mengambil kesimpulan terlalu cepat. Sebab, terkait dengan hal tersebut, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu) untuk mengganti Undang-Undang Pilkada yang menggunakan sistem Pilkada melalui DPRD dengan sistem Pilkada langsung.
KPK Bakal Periksa Hasto Kristiyanto Terkait Kasus Harun Masiku Pekan Depan

"Jadi, saya rasa bukan masalah itu," ujar CT di Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Kamis 2 Oktober 2014. Menurut dia, penyebab turunnya kepercayaan investor adalah oleh pelantikan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) semalam.
Tony Wenas Siap Konser Perdana, Gandeng Once Mekel hingga Ruth Sahanaya

"Tapi, masalahnya adalah dengan dikuasinya DPR, bukan kelompok yang sama politiknya dengan pemerintahan baru nanti," ujarnya.

CT menambahkan, hal itu akan menimbulkan kekhawatiran dari para pelaku pasar bahwa kinerja pemerintahan mendatang akan menjadi kurang efektif.

"Dikhawatirkan oleh para pelaku pasar, pemerintah kurang efektif dalam melaksanakan pekerjaannya," imbuhnya. (ren)

Baca juga:




Idham Mase dan Catherine Wilson

Catherine Wilson dan Idham Masse Resmi Bercerai

Catherine Wilson telah resmi bercerai dengan Idham Masse, melalui putusan di Pengadilan Agama Depok, Jawa Barat. Informasi itu disampaikan oleh Ilham Rasyid, kuasa hukum.

img_title
VIVA.co.id
4 Juni 2024