- VIVA.co.id/Adi Suparman
VIVA.co.id – Sumatera Barat Expo 2016 yang dilaksanakan di Bandung, Jawa Barat, ditargetkan membuat maju pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Expo ini diharapkan berdampak pada perluasan usaha dengan datangnya investor.
Gubernur Sumatera Barat, Iwan Prayitno, menjelaskan saat ini pengembangan UMKM sulit terfasilitasi karena keterbatasan anggaran yang dimiliki pemerintah.
"Masyarakat UMKM tak punya uang. Kita fasilitasi, tapi tak cukup karena keterbatasan anggaran. Dimana ada UMKM yang sukses dan bagus, tolong difasilitasi," ujar Iwan di sela pembukaan Sumatera Barat Expo 2016 di Hotel Grand Preanger Kota Bandung Jawa Barat, Kamis, 24 November 2016.
Oleh karena itu, dengan gelaran yang kelima kalinya ini, pihaknya memprioritaskan pada promosi dan keunggulan. "Kita bantu promosinya. Kita harus bantu, kita bina, packaging-nya," katanya.
Dia menambahkan, promosi menjadi tahapan penting untuk pengembangan usaha. Oleh karena itu, kepada seluruh eleman yang aktif dalam expo tersebut agar piawai menawarkan produk asli.
"Kita lakukan ajang promosi giat hasil produsen. Bagus produk kita, kreatif kita, tanpa promosi tiada arti. Tak akan dibeli, orang tak akan tahu, banyak mutiara yang bagus dari anak anak nagari, masih banyak orang tak tahu karena ada promosi," jelasnya. (ase)
Nilai Aset Kripto Terus Berfluktuasi, Sejumlah Faktor Ini Disoroti
Chief Executive Officer Indodax Oscar Darmawan, memberikan pandangannya terkait kondisi pasar transaksi aset kripto saat ini.
