-
VIVA – Saat penghasilan kita masih kecil, kita akan membayangkan alangkah nikmatnya hidup seandainya punya penghasilan lebih besar. Setelah penghasilan naik, rupanya kita belum puas juga. Kita kembali membayangkan seandainya saja penghasilan lebih besar, pasti hidup akan lebih bahagia dan lebih banyak lagi yang bisa ditabung atau diinvestasikan.
Pertanyaannya, benarkah begitu? Belum tentu! Semua kembali pada kemampuan kita mengelola penghasilan. Sebab penghasilan sebesar apa pun akan tetap tak berjejak jika.
Semua kembali pada kemampuan kita mengelola penghasilan. Sebab penghasilan sebesar apa pun akan tetap tak berjejak jika.
1. Terlalu Banyak Cicilan
Ayo, cek lagi! Berapa total cicilan yang harus kamu bayar setiap bulannya? Kurang dari 30 persen dari total penghasilan, sama persis, atau malah lebih dari itu? Ini yang kadang juga disalahpahami. Cicilan memang dianjurkan gak melebihi 30 persen dari total pendapatan. Namun ini juga gak berarti kita harus punya cicilan.
Jika memang gak ada yang perlu dicicil, ya gak usah ambil cicilan. Jangan malah merasa hidup gak lengkap tanpa adanya cicilan.
2. Selalu Membeli Dengan Cara Mahal Ketimbang Cara Murah
Memilih cara murah dalam berbelanja jelas bukan dengan hobi minta diskon apalagi gratisan dari teman atau tetangga yang berdagang. Ini sih, namanya gak mendukung usaha teman atau tetangga. Namun jika memang ada diskon yang rutin diberikan seperti di swalayan, mengapa tidak memanfaatkannya? Contoh lainnya ialah saat menggunakan jasa pesan antar.