VIVAnews - Buntut kisruh di tubuh PSSI, pemerintah sudah mengambilalih kantor pusat pimpinan Nurdin Halid itu di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan.
Bagi Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, siapapun yang akan menggantikan posisi Nurdin Halid, yang juga kader Golkar, sebagai pucuk pimpinan PSSI dipersilakan.
"Siapa saja yang mau silakan maju," kata Aburizal Bakrie usai pembukaan Rapat Pimpinan Nasional Kadin Indonesia di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat 1 April 2011.
Menurut Aburizal, Nurdin Halid tidak perlu mundur sebagai Ketua Umum PSSI. Ical mengaku sudah membaca media cetak hari ini, yang salah satu isinya menyebut Nurdin Halid tidak akan maju lagi sebagai Ketua Umum PSSI.
"Dia (Nurdin Halid) tidak perlu mundur, karena tinggal beberapa bulan lagi jabatannya," ujar politisi yang akrab disapa Ical ini.
Pemerintah tidak mengakui kepengurusan Nurdin Halid dan Sekjen Nugraha Besoes. Kantor Pusat PSSI sudah diambilalih Kementerian Pemuda dan Olahraga. Pengambilalihan ini sebagai buntut dari pembatalan kongres di Pekanbaru beberapa waktu lalu.
Saat ini, dua nama disebut-sebut sebagai calon kuat, Kepala Staf TNI AD Jenderal George Toisutta dan bos Medco Grup, Arifin Panigoro. (umi)
Tim Gabungan TNI dan Polri Lakukan Penyisiran OPM di Intan Jaya Papua
Satuan tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz 2024 melakukan penyisiran terhadap Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Distrik Homeyo Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.
