Ingin Tampil di Piala Dunia, Efektifkah Cara PSSI Ini

Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria
Sumber :
  • Donny Adhiyasa/ VIVA.co.id

VIVA – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menggelar Workshop Sports for Development yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas instrukstur pelatih. Dalam upayanya tersebut, PSSI menggandeng berbagai pihak yakni, Asosiasi Sepakbola Jerman (DFB), Pemerintah Jerman (GIZ), Asosiasi Sepakbola Australia (FFA), AFC dan FIFA.

Geser Malaysia dan Singapura, Rangking FIFA Timnas Indonesia Melesat

Dalam kerja sama multilateral ini, PSSI berharap, pelatih-pelatih di Indonesia dapat menerapkan metode kepelatihan usia muda. Nantinya, PSSI akan fokus terhadap perkembangan sepakbola sejak dini.

Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria menjelaskan, bahwa acara tersebut sebagai rangkaian dari filanesia yang pernah diluncurkan oleh PSSI sebelumnya. Ke depannya, kurikulum yang ada di filanesia akan dikaji apakah bisa meloloskan Indonesia ke Piala Dunia dengan cara yang sudah dibuat.

Menakar Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada Berapa Tahap Lagi?

"Intinya PSSI ingin mengembangkan dan meng-upgrade kurikulum lisensi D setelah kami meluncurkan filanesia. Tak berhenti sampai di sana apakah kurikulum itu mampu mengantarkan kita ke Piala Dunia dan kita belum tahu," kata Ratu Tisha.

"Makanya, kami harus tanya kepada yang sudah juara Piala Dunia yaitu Jerman dan juara Piala Asia yaitu Australia, jadi Jerman dan Australia datang ke Indonesia melalui pemerintahannya dan akan disalurkan ke Kemendikbud untuk upgrading lisensi D kepelatihan PSSI melalui sports and development," ujarnya menjelaskan.

Media AS Sorot Kemenangan Timnas Indonesia Atas Vietnam: Patut Mendapat Pujian

Ratu Tisha menambahkan, PSSI ingin mengembangkan prestasi sepakbola Indonesia sejak usia dini. Sebab, saat ini PSSI selalu fokus di perkembangan usia matang. "Kita ketahui, kadang-kadang kita terlalu fokus ke perkembangan elite football. Tapi tidak pernah membicarakan pengembangan karakter kepribadian melalui sepakbola," ujarnya.

"Jangan-jangan malah justru masalah kita di situ yang buat kita selalu kalah bersaing. Jadi, kami kembali ke dasar yaitu, mengajarkan kurikulum lisensi D untuk pengembangan karakter disiplin anti kekerasan, persahabatan, persaudaraan secara eksplisit dalam latihan." (mus) 

Pemain Timnas Indonesia Ramadhan Sananta

Geser Lionel Messi, Pemain Timnas Indonesia Ini Masuk Daftar Top Skor Kualifikasi Piala Dunia

Penyerang Timnas Indonesia menggeser Lionel Messi dari daftar top skor Kualifikasi Piala Dunia 2024.

img_title
VIVA.co.id
1 April 2024