- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – PSSI tidak perlu kebingungan jika ingin mencari lokasi untuk menggelar pemusatan latihan (TC). Sebab Timnas Indonesia diperbolehkan untuk menggunakan stadion yang akan dipakai Asian Games 2018 untuk keperluan TC. Hal tersebut dikatakan oleh Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gatot S Dewa Broto.
Gatot mengatakan, semua venue yang dibangun ataupun direnovasi untuk Asian Games 2018 akan selesai pada akhir Juni mendatang. Sehingga pada awal Juli sudah bisa digunakan.
"Saat kami rapat dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Puan Maharani Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berjanji semua venue akan selesai pada akhir Juni," kata Gatot kepada wartawan, Jumat, 8 Juni 2018.
"Juli artinya bisa masuk penggunaan untuk Asian Games. Saya rasa jika untuk kepentingan timnas tidak akan dipersulit. Boleh untuk pertandingan tapi tentunya hanya single match bukan turnamen," kata Gatot.
Untuk venue sepakbola sendiri pemerintah menyediakan empat venue. Stadion Patriot (Bekasi), Stadion Pakansari (Cibinong), Stadion Wibawa Mukti (Cikarang) dan Stadion Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung) adalah empat venue yang disiapkan untuk cabang olahraga.
Menurut Gatot, pemerintah tidak ingin mengambil risiko soal penggunaan venue untuk Asian Games. Sehingga penggunaan venue yang ada seharusnya hanya untuk persiapan multi event olahraga empat tahunan di Asia ini.
"Ya saya rasa wajar, Stadion Atletik Madya di Senayan juga digunakan persiapan Asian Games. Kemudian atlet Polo Air boleh menggunakan venue Akuatik di Senayan, masak Pakansari tidak boleh digunakan untuk kepentingan timnas." (mus)
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
