Kejanggalan Larangan Ezra Walian Bela Timnas U-23

Ezra Walian saat memperkuat Timnas Indonesia U-22
Sumber :
  • Instagram/@ezrawalian

VIVA – Timnas Indonesia U-23 sedang dipusingkan dengan status Ezra Walian. AFC mempertanyakan status Ezra di Timnas U-23, lantaran sebelumnya sudah membela Timnas Belanda U-17 dalam gelaran kualifikasi Piala Eropa 2013.

Kunci Persib Bandung Tundukkan Persebaya Surabaya

Ada dua pertandingan yang dilakoni Ezra bersama Belanda U-17 di kualifikasi Piala Eropa, melawan San Marino pada 19 Oktober 2013 dan Georgia, tiga hari berselang.

Saat melawan San Marino, Ezra bermain sebagai pengganti. Sementara itu, melawan Georgia, Ezra main sejak awal.

Barito Putera Punya Pertahanan Solid, Pemain Persib Bandung Ini Tak Gentar

KNVB telah memberikan memorandum kepada PSSI terkait status Ezra. Selanjutnya, PSSI mendapatkan pemberitahuan dari FIFA bahwa Ezra tak bisa main untuk Timnas di segala level.

Pemberitahuan itu dikirimkan melalui surat yang ditandatangani oleh Direktur Regulasi Sepakbola FIFA, Omar Ongaro, dan Kepala Status Pemain, Erika Montemor Ferreira.

Berharap Timnas Indonesia Curi Poin dari Jepang

Dilansir FOX Sports Asia, surat itu berbunyi, "Berlandaskan dokumen yang ada, tampaknya Ezra Walian tak bisa bermain di asosiasi barunya lantaran, dia baru mendapatkan kewarganegaraan baru setelah tampil di laga internasional pertamanya dalam kompetisi resmi, yakni bersama Belanda".

FIFA memang sudah berfatwa. Namun, pernyataan ini agak membingungkan.

Sebab, beberapa pemain naturalisasi Indonesia sebenarnya juga pernah main bersama Belanda U-17 di beberapa ajang. Sebut saja Raphael Maitimo, yang bahkan tak cuma main bersama Belanda U-17, tapi juga U-15.

Sempat main dengan Robin van Persie dan Arjen Robben, Maitimo justru aman-aman saja posisinya di Timnas. Bahkan, Maitimo sempat main di beberapa ajang resmi bersama Pasukan Garuda.

Pelarangan FIFA terhadap Ezra main bersama Timnas di berbagai level juga cukup membingungkan.

Ezra Walian SEA Games 2017

Statuta FIFA Pasal 8 ayat 1B tentang pergantian Keabsahan Status Pemain untuk Membela Timnas memang jelas menyebutkan, Ezra sebenarnya bisa main untuk Timnas U-23.

Pun, jika ditinjau dari Pasal 8 ayat 1A. Dalam pasal tersebut dijelaskan, pemain yang bisa berlaga bersama asosiasi baru tidak boleh bermain di laga internasional level A bersama asosiasi sebelumnya.

Namun, ada pasal yang bisa saja mengganjal Ezra. Yakni Pasal 5 Ayat 2, yang berbunyi, "Tanpa adanya kondisi pengecualian yang dijelaskan dalam Pasal 8 di bawah, setiap pemain yang pernah berpartisipasi dalam pertandingan (penuh atau sebentar) di berbagai kompetisi segala kategori atau tipe sepakbola untuk satu asosiasi, tak boleh bermain untuk perwakilan tim asosiasi barunya."

Pasal 5 ayat 2 inilah yang bisa jadi dipakai FIFA sebagai landasan pelarangan Ezra main untuk Timnas U-23. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya