- VIVA/Bobby Andalan
VIVA – PSSI dan pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan olahraga (Kemenpora) menggelar rapat persiapan menuju Piala Dunia U-20 2021. Ada beberapa hal yang dibahas, di antaranya kebutuhan anggaran untuk Timnas Indonesia U-20.
Ketua Umum PSSI, Mochammd Iriawan, mengatakan, PSSI mengajukan permohonan anggaran untuk persiapan Timnas U-20. Totalnya Rp170 miliar. Dana tersebut, dijelaskan pria yang akrab disapa Iwan Bule itu untuk akomodasi tim dan menggelar training camp atau pemusatan latihan.
Nantinya, para penggawa Garuda Nusantara juga akan menggelar laga uji coba melawan beberapa tim dari Eropa dan Asia.
"Anggaran yang kami ajukan antara Rp130-Rp170 miliar untuk persiapan sampai nanti pertandingan. Dana itu meliputi honor untuk pemain, kemudian kami akan datangkan tim dari luar," kata Iwan di Gedung Kemenpora, Jakarta, Jumat 21 Februari 2020.
"Rencananya akan ada tim dari Eropa, kemudian Senegal, Nigeria, dan Jepang. Jadi, untuk itu cukup besar anggaran yang terserap. Untuk dana ini khusus persiapan pemain, bukan untuk pelaksanaan," imbuhnya.
Sementara itu, para pemain Timnas yang dipersiapkan di Piala Dunia U-20 merupakan gabungan dari para pemain Timnas U-19 besutan pelatih Fakhri Husaini dan para pemain dalam program Garuda Select.
Pada Januari lalu, di bawah arahan manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong para pemain Timnas U-19 menggelar TC di Thailand.
Selama di Thailand, Timnas U-19 melakoni sebanyak enam laga uji coba. Dari jumlah tersebut hanya satu kemenangan yang mampu diraih skuat Garuda Jaya, yaitu ketika menaklukkan Kyung Hee University dengan skor 2-1.
Meski menelan sejumlah kekalahan, Shin Tae-yong menilai timnya menunjukkan perkembangan cukup baik selama menjalani TC di Thailand.
Di sisi lain, sebelum ke Piala Dunia U-20, timnas U-19 akan berkompetisi di Piala AFF U-19 dan Piala Asia U-19 2020.
