Satgas Timnas Indonesia Awasi Shin Tae-yong Malah Bikin Ribut

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong
Sumber :
  • pssi.org

VIVA – Pembentukan Satgas Timnas Indonesia malah menuai polemik. Ditujukan sebagai pengawas kerja pelatih Shin Tae-yong, tapi dianggap tindakan yang tidak tepat.

Terpopuler: Harga Pemain Timnas Indonesia Paling Mahal, Naturalisasi Shin Tae-yong

Yang menarik, silang pendapat justru muncul dari internal PSSI sendiri. Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani menganggap pembentukan Satgas Timnas Indonesia tidaklah perlu.

(Baca juga: Kandidat Pengganti Shin Tae-yong Muncul, Salah Satunya Pelatih Persib)

Menakar Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada Berapa Tahap Lagi?

Satgas Timnas Indonesia dipimpin oleh Syarif Bastaman, pria yang menjadi Ketua Komite Pemilihan PSSI 2019-2023. Padahal menurut Hasani, perihal itu menjadi tanggung jawab Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri.

"Menurut saya cukup di Direktur Teknik, karena itu menjadi salah satu tanggung jawabnya. Atau kalau mau diperlebar masih ada Sekjen atau Komite Teknik dan Pengembangan yang membawahi Timnas. Satgas kalau sifatnya darurat," tutur Hasani.

Alasan Haru Jay Idzes Rela Lepas Kesempatan Bermain dengan Timnas Belanda Demi Garuda

Yang menjadi pertanyaan, pembentukan Satgas Timnas Indonesia tidak melalui rapat Exco. Padahal setiap pembentukan apapun dalam tubuh federasi, harus melalui mekanisme tersebut.

Anggota Exco PSSI lainnya, Haruna Sumitro membantah pernyataan Hasani. Menurut dia, pembentukan Satgas Timnas Indonesia merupakan kewenangan penuh Ketua Umum PSSI.

(Baca juga: Asosiasi Pelatih Indonesia Bongkar Borok Shin Tae-yong)

“Saya kira pak Hasani terlalu pintar untuk membaca hal ini. Saya punya pandangan sendiri bahwa, mau namanya Satgas, Pokja atau apapun itu, kewenangan penuh ada di Ketum dan kalau itu terobosan bagus untuk efektivitas penanganan tim nasional,” kata Haruna. 

“Saya pikir tidak perlu lagi ada keputusan setingkat Exco, karena sudah ada Exco yang menjabat Komite Tetap di bidang itu. Tinggal hasilnya dan perkembangannya apa bisa dilaporkan kepada rapat Exco jika menyangkut pemberhentian/pengangkatan pelatih Timnas,” imbuhnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya