Tunjuk 6 Stadion Piala Dunia U-20, PSSI 'Kangkangi' Kemenpora

Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewa Broto
Sumber :
  • VIVA/Yudhi Maulana

VIVA – PSSI telah resmi menunjuk enam stadion untuk dijadikan tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Namun, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sebagai lembaga yang berada di atas federasi olahraga Indonesia merasa dikangkangi.

Kalahkan Australia, Timnas Indonesia U-23 Didominasi Alumnus PPLP dan SKO Kemenpora

Sekretaris Menpora, Gatot S Dewa Broto mengatakan hingga sekarang PSSI belum berbicara mengenai hal tersebut. Mereka malah menggelar konferensi pers kepada media massa.

"Ini perlu diluruskan, jangan ada kebohongan. Jujur sejauh ini kami belum terima apapun laporan dari PSSI," kata Gatot kepada wartawan, Minggu 28 Juni 2020.

Blak-blakan, Ketum PSSI Erick Thohir Ungkap Pembicaraan dengan Emil Audero

PSSI memastikan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Stadion Si Jalak Harupat, Stadion Jakabaring, Stadion Manahan, Stadion Gelora Bung Tomo, dan Stadion Kapten I Wayan Dipta akan jadi tuan rumah. Setelah itu mereka tinggal menanti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melakukan renovasi.

Stadion Si Jalak Harupat dan Stadion Jakabaring merupakan pengganti. Karena di proposal awal, yang diajukan PSSI kepada FIFA adalah Stadion Pakansari dan Stadion Mandala Krida.

Timnas Indonesia U-23 Pasti Raih Hasil Bagus, Main 9 Orang Saja Bisa Repotkan Qatar

Yang kemudian membuat Gatot kecewa, PSSI sama sekali tidak menjalin komunikasi dengan Kemenpora. Padahal para pengurusnya terbuka saja jika ingin menghubungi dia.

"Apa sih susahnya, sekarang kan ada media elektronik seperti WhatsApp, mereka pun punya nomor saya apa susahnya tinggal hubungi," tutur Gatot.

Gatot mengungkap Kemenpora dan PSSI menggelar rapat dua hari lalu. Tapi, tidak ada disampaikan perihal penunjukkan tuan rumah Piala Dunia U-20.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya