Statistik Timnas: Operan Lebih Cair, Pemain Masih Kerap Egois

Indonesia Bungkam Kyrgyzstan 4-0
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAbola
- Tim nasional Indonesia berhasil menang besar atas Kyrgyztan pada laga persahabatan hari Jumat, 1 Oktober 2013. Dari statistik terlihat skuad "Garuda" tampil lebih baik tapi masih ada kekurangan mendasar.


Pada laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno semalam, Zulham Zamrun mencetak dua gol pada menit 28 dan 38. Pada paruh kedua, Titus Bonai (66') dan Achmad Jufrianto (70') melengkapi kemenangan tuan rumah.


Permainan tim asuhan Jacksen F Tiago bermain lebih cair pada pertandingan semalam. Umpan kaki ke kaki di lini tengah dan depan begitu menawan pada paruh pertama.


Berdasarkan statistik yang dikeluarkan Lab Bola (
), akurasi operan timnas berhasil mencapai sasaran 524 kali dari 609 percobaan, atau mencapai 86%.


Rangking FIFA: Argentina di Puncak, Indonesia Makin Anjlok
Akurasi sundulan juga masih menunjukan hasil memuaskan yaitu 79%, berhasil 27 kali dari 34 percobaan. Tendangan ke gawang Indonesia mencapai delapan buah, sedangkan yang melenceng lima kali.

Bocah Asal Poso Ini Akan Ikut Turnamen di Denmark dan Swedia

Yang mengecewakan adalah buruknya sisi
Rangking FIFA: Posisi Indonesia Makin Merosot
crossing timnas. Dengan tim yang menjagokan serangan dari sayap, Indonesia hanya membuat 37% dalam
crossing accuration
(11/29). Akurasi dribel juga masih buruk, 62% (17/27), menandakan masih banyak pemain yang terlalu lama memegang bola atau terlalu egois berusaha melewati pemain lawan.


Dari sektor pemain, Zulham menunjukan statistik yang sangat memuaskan. Selain dua gol, akurasi operannya mencapai 83% (24/29) dengan akurasi dribble 60% (3/5). Samsul Arif juga tampil memuaskan.


Pemain yang baru kembali dipanggil usai Piala AFF 2012 itu membuat satu assist, akurasi operan 86% (25/29), akurasi dribbling 100% (2/2), dan satu tendangan tepat ke arah gawang.


Pada posisi pemain belakang, Victor Igbonefo tetap menjadi andalan. Akurasi operannya mencapai 90% (55/61), akurasi sundulan 83% (5/6), satu kali merebut bola dan 5 kali melakukan clearance.


Dari sisi kombinasi operan, Hasyim Kipuw dan M. Taufiq menjadi pemain yang bekerja sama paling sering dengan 24 kali tercatat saling mengirim umpan. Ruben Sanadi dan Raphael Maitimo (23 kali), sedangkan Maitimo dan Ahmad Bustomi (21 kali).



Courtesy: Lab Bola
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya