Sumber :
- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
- Timor Leste baru saja mengalami kekalahan telak dari Indonesia di laga pembuka kualifikasi Piala Asia U-23 dengan skor 0-5, Jumat 27 Maret 2015. Pelatih Timor Leste, Fabio Joaquim, pun menerima kekalahan ini.
Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, malam tadi, Timor Leste sudah kebobolan di menit 17 lewat gol spektakuler Adam Alis Setyano. The Rising Sun kembali kebobolan di penghujung babak pertama lewat penalti Manahati Lestusen.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Istri Bantah Rumor Widji Thukul Rakit Bom
Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, malam tadi, Timor Leste sudah kebobolan di menit 17 lewat gol spektakuler Adam Alis Setyano. The Rising Sun kembali kebobolan di penghujung babak pertama lewat penalti Manahati Lestusen.
Pada paruh kedua, Timor Leste kebobolan tiga kali. Gawang mereka dikoyak oleh Evan Dimas, Muchlis Hadi Ning, dan Hansamu Yama Pranata.
"Selamat kepada Indonesia. Permainan mereka memang bagus. Kami akui itu," kata Fabio usai laga.
Fabio mengungkapkan alasan utama mengapa Timor Leste kalah dengan skor yang sangat mencolok. Menurut pelatih asal Brasil tersebut, beberapa pemain pilarnya mengalami kelelahan usai melakoni pertandingan di putaran pertama kualifikasi Piala Dunia 2018, melawan Mongolia, 17 Maret 2015 lalu.
"Ya, sebagian besar ikut dalam lawatan ke Mongolia. Mereka mengalami kelelahan. Jadi, kami cuma punya waktu efektif untuk mempersiapkan diri selama 10 hari," ujar Fabio.
Tak cuma masalah persiapan, pria 37 tahun tersebut juga menyebut kondisi sepakbola di Indonesia lebih baik ketimbang Timor Leste.
"Indonesia punya kompetisi yang bagus. Jadi, banyak pemain bagus yang lahir. Melawan tim seperti Indonesia merupakan pelajaran dan pengalaman berharga bagi kami," tutur pelatih 37 tahun tersebut.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
Pemain West Ham Taklukkan Ikan Mas Raksasa Penghuni Danau
FOTO: Timnas U-23 Bantai Timor Leste 5-0
Cedera, Marchisio Absen Bela Juventus Hingga Akhir Musim
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pada paruh kedua, Timor Leste kebobolan tiga kali. Gawang mereka dikoyak oleh Evan Dimas, Muchlis Hadi Ning, dan Hansamu Yama Pranata.
