PSSI Kena SP3 dari Menpora

Menpora Imam Nahrawi di Kediamannya
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
Langkah Tegas PSSI Basmi Sepakbola Gajah di Liga 3
- Kementerian Pemuda dan Olahraga kembali melayangkan surat teguran untuk ketiga kalinya kepada PSSI, yang dianggap mengabaikan dua surat teguran yang sudah diberikan sebelumnya.

Pemain Keturunan Bisa Bela Timnas U-19 di Piala Dunia U-20, Siapa Dia?

Surat Peringatan (SP) 3 itu dikirim ke kantor PSSI hari Kamis, 16 April 2015. Surat ini merupakan tindak lanjut dari surat tanggapan PSSI satu hari sebelumnya.
Indra Sjafri Disuruh Iwan Bule Jujur Soal PSSI, Jawabannya Mengejutkan


"Surat tanggapan PSSI secara substansial tidak menyentuh pokok persoalan sekaligus belum menunjukkan adanya tindakan kongkret/nyata dalam melaksanakan kebijakan Menpora melalui BOPI," demikian antara lain bunyi SP3 tersebut.


Keputusan PSSI untuk menghentikan kompetisi Indonesia Super League (ISL) sejak 12 April sampai akhir bulan nanti juga jadi sorotan Menpora. Karena tak ada perintah pada PSSI untuk menghentikan sementara ISL 2015.


Melainkan meminta secara tegas kepada PSSI untuk memerintahkan PT Arema Indonesia (klub Arema) dan PT Mitra Muda Inti Berlian (klub Persebaya) untuk patuh dan melaksanakan keputusan Ketua Umum BOPI, sebagai implementasi perundang-undangan nasional, statuta FIFA, dan AFC Club Lisencing Regulations.


Menpora pun meminta PSSI untuk melaksakan segala permintaan dalam surat Teguran Terulis I dan II selambat-lambatnya 1x24 jam, sejak diterimanya surat Teguran Tertulis III tersebut.


"Apabila PSSI tidak melaksanakan tugas surat Terguran Tertulis ini, Pemerintah melalui Menteri Pemuda dan Olahraga akan mengambil tindakan tegas berupa penjatuhan sanksi administratif lebih berat sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan," tambah surat tersebut.


Surat teguran pertama Menpora kepada PSSI datang pada 8 April 2015 kemarin, karena PSSI terbukti melakukan pelanggaran terhadap keputusan Ketua Umum BOPI karena mendorong klub yang tidak memperoleh rekomendasi dari BOPI untuk tetap melakukan pertandingan pada tanggal 5 April.


Dalam surat itu juga PT Arema Cronus dan PT Mitra Muda Inti berlian diperintahkan untuk segera melaksanakan keputusan Ketua Umum BOPI tentang rekomendasi penyelenggaran kompetisi ISL 2015, selambat-lambatnya tujuh hari sejak diterima terguran tertulis tersebut.


Setelah diberi teguran dua kali, PSSI akhirnya mengirim surat kepada Kemenpora, yang isinya menjelaskan bahwa PSSI menghentikan sementara ISL 2015 atas hasil rapat Komite Eksekutif tanggal 10 April. Mereka juga menyatakan, permasalahan tersebut akan dibahas lebih lanjut oleh anggota Komite Eksekutif terpilih hasil Kongres Luar Biasa PSSI pada 19 April.

![vivamore="
Baca Juga
:"]

Janji Cabul 2 Bintang Porno Jika Juve Juara Liga Champions

Syarat Buat MU Kalau Mau Bersaing Jadi Juara Premier League

Jumpa Cazorla, Bocah Ini Tak Bisa Berhenti Mangap

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya