Sumber :
- ANTARA/Prasetyo Utomo
VIVA.co.id
-
Pelatih Timnas Indonesia U-23 Aji Santoso belum memastikan nama-nama yang bakal dibawanya ke ajang SEA Games 2015 di Singapura. Mantan pelatih Persebaya Surabaya itu rencananya akan memastikan 20 dari 24 nama yang saat ini menjalani pemusatan latihan di Lembang, Jumat 22 Mei 2015.
Sebelumnya Aji memang berjanji akan memilih dan menyampaikan siapa saja yang bakal masuk dalam list 20 pemain yang diboyong dan empat pemain yang tersingkir setelah melakoni laga uji coba melawan Timnas Malaysia U-23 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis 21 Mei 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Sebelumnya Aji memang berjanji akan memilih dan menyampaikan siapa saja yang bakal masuk dalam list 20 pemain yang diboyong dan empat pemain yang tersingkir setelah melakoni laga uji coba melawan Timnas Malaysia U-23 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis 21 Mei 2015.
"Setelah Jumatan (salat Jumat), akan saya umumkan siapa saja pemain yang dibawa dan ditinggal. Saya pribadi sebenarnya ingin membawa mereka semua ke SEA Games. Tapi regulasi membuat kita harus memilih dan tidak bisa membawa semua pemain," ungkap Aji.
Ketika disinggung jika para pemain yang tidak akan dibawanya ke Singapura adalah mereka yang tak dimainkan di laga melawan Malaysia U-23, Aji membantahnya dan menyatakan siapa yang bermain dan tidak pada laga tersebut bukan berarti harus ditafsirkan akan dibawa dan tidak ke Singapura.
Apalagi kata Aji di tengah pertandingan dia harus merubah rencana setelah Hansamu Yama Pranata diusir wasit setelah menerima kartu kuning kedua. "Yang tidak main bukan berarti tidak akan terpilih. Apalagi tadi saya harus melakukan perubahan taktik karena Hansamu dikartu merah agar di belakang dan kinerja antarlini tetap stabil," tegasnya.
Bahkan, Aji mengatakan, bisa jadi pemain yang tak dibawanya ke Singapura nanti adalah yang dimainkan ketika lawan Malaysia. "Tunggu besok saja (Jumat) untuk kepastiannya," tandasnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Setelah Jumatan (salat Jumat), akan saya umumkan siapa saja pemain yang dibawa dan ditinggal. Saya pribadi sebenarnya ingin membawa mereka semua ke SEA Games. Tapi regulasi membuat kita harus memilih dan tidak bisa membawa semua pemain," ungkap Aji.
