- istimewa
VIVA – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yakin para pemain Timnas U-19 bisa menjalankan tugas dengan baik. Digantinya Indra Sjafri dari kursi kepelatihan tidak akan mempengaruhi performa Skuat Garuda Nusantara.
Tak bisa dipungkiri, sosok Indra Sjafri begitu melekat dengan timnas Indonesia U-19. Ini lantaran pelatih asal Sumatera Barat itulah yang mencari pemain dengan blusukan ke daerah-daerah.
"Ini tim nasional. Tim profesional. Mereka harus bisa beradaptasi dengan perubahan dan berlatih konsentrasi untuk dirinya sendiri, bukan orang lain," ujar Sekjen PSSI, Ratu Tisha, di Gedung Gran Rubina, Jakarta Selatan, Senin 27 November 2017.
Seperti diketahui, PSSI memindahkan Bima Sakti dari posnya sebagai asisten pelatih timnas senior dan U-23 ke jabatan sebagai pelatih timnas Indonesia U-19. Dalam menjalankan tugasnya, Bima akan dibantu antara lain oleh Cristian Gonzales sebagai motivator.
Lebih lanjut, Ratu Tisha menambahkan, Bima bakal bekerja berdasarkan filosofi sepakbola Indonesia (Filanesia) dalam melatih Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan. Dia juga akan bekerja sama di bawah arahan Luis Milla termasuk dalam pemilihan staf pelatih.
"Itu akan menjadi keputusan bersama melalui keputusan Luis Milla, secara tidak langsung Milla head coach bayangannya. Ini merupakan salah satu filanesia yang digarap coach Danurwindo (Direktur Teknik PSSI) dan Milla," ucap Tisha. (one)
Indra Sjafri Ungkap Kabar Baik Usai Timnas Indonesia U-20 Hadapi China
Timnas Indonesia U-20 terus mengasah kemampuan dalam pemusatan latihan di Jakarta. Skuad Garuda Nusantara saat ini fokus berlatih intensif hingga pemusatan latihan
