- REUTERS/Marcos Brindicci
VIVA – Legenda sepakbola Argentina, Diego Maradona ditolak masuk ke Amerika Serikat karena menghina Presiden Donald Trump. Amerika menolak permohonan visa Maradona.
Pengacara Maradona, Matia Morla sebenarnya sudah memperingatkan Maradona untuk tidak membuat komentar yang buruk. Dalam sebuah wawancara, Maradona mengeluarkan kalimat yang dinilai merendahkan Trump.
"Ketika hendak mendapatkan visa, saya sudah memperingatkan Maradona. Tolong jangan bicara tentang Amerika," kata Morla dikutip dari The Sun.
"Kemudian saat wawancara televisi di Argentina, dalam pertanyaan kedua, Apa pendapat Anda tentang Donald Trump? Maradona menjawab, Chirolita," ujar Morla.
Dalam bahasa Argentina, Chirolita berarti sesuatu yang bernilai rendah.
Maradona memiliki sejarah yang buruk yang berada di Amerika. Ketika itu Piala Dunia 1994, di mana kemudian ia bermasalah karena gagal dalam tes narkoba.
Ia kemudian mencabut visanya dan berjanji tidak akan kembali lagi ke negara tersebut. Namun, Maradona mengajukan kembali visanya karena ingin menghadiri persidangan dengan mantan isterinya, Caludia Villafane di Miami, Maret mendatang. (mus)