- REUTERS/Stringer
VIVA – Pemilik Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi, dan sang pelatih, Unai Emery, akhirnya lolos dari sanksi. Keduanya menumpahkan kekesalan kepada wasit usai kalah dari Real Madrid di babak 16 besar Liga Champions, Rabu 14 Februari 2018 dini hari WIB.
Bermain di Estadio Santiago Bernabeu, Les Parisiens kalah dengan skor 1-3. Yang membuat Khelaifi dan Emery adalah kepemimpinan wasit Gianluca Rocchi.
Madrid dihadiahi penalti ketika pertandingan memasuki menit 45. Ketika itu, PSG sedang memimpin 1-0, dan Cristiano Ronaldo sukses menyamakan kedudukan jadi 1-1.
"Kesalahan yang dilakukan wasit malam ini membuat kami harus membayar mahal," ujar Khelaifi, dikutip dari Marca.
Hal senada juga diungkapkan oleh Emery. Dia menilai, Rocchi membuat anak asuhnya merugi, sehingga harus berjuang ekstra keras di leg kedua babak 16 besar nanti.
UEFA sempat disebut mendalami pernyataan kedua orang itu dan mengancamnya dengan sanksi. Akan tetapi, belakangan otoritas tertinggi sepakbola Eropa itu melunak dan menghentikan pendalaman. (mus)