- REUTERS / Paul Hanna
VIVA – Juventus dipaksa menelan pil pahit usai kandas di perempatfinal Liga Champions 2017/2018. Hal ini dipastikan kala mereka kalah agregat 3-4 dari Real Madrid.
Kemenangan 3-1 Bianconeri pada leg kedua di Santiago Bernabeu, Kamis dini hari WIB 12 April 2018, tak mampu menyelamatkan Gianluigi Buffon cs.
Dan yang kini menuai polemik besar tak lain adalah gol penalti Ronaldo pada masa injury time babak kedua. Gol tersebut diprotes skuat La Vecchia Signora, sebab berbau kontroversial dan tak layak menghasilkan penalti.
Dengan kondisi tersebut, armada tim Zebra Turin pun mengutuk keputusan wasit Michael Oliver dan mencurigai ada apa di balik keputusan tersebut. Hal ini mengingat bukan baru pertama kali kejadian momen kontroversial seperti ini untuk Real Madrid.
Reaksi geram pun datang dari bek kawakan Juventus, Giorgio Chiellini. Menurut defender senior itu, ada yang janggal tiap kali El Real memasuki fase krusial di Liga Champions.
"Dan ini tak lagi jadi hal yang mengejutkan, Bayern Munich pun mengalaminya tahun lalu (dicurangi wasit kontra Real Madrid) dan sekarang giliran Juve," ungkap Chiellini dilansir Mediaset Premium.
"Antara leg pertama dan laga saat ini, hampir semuanya terjadi. Ini menggelikan bahwa wasit mendesain seolah mengatakan tim Italia segalanya berjalan baik di Liga Champions," ujarnya.
"Tak ada yang berpikir kami bisa memutarnya, tapi kami percaya dan itu akan membantu jalannya musim Liga Champions berikutnya. Ini akan jadi pelajaran berharga di masa depan," tutur Chiellini.
