- Twitter/@realmadrid
VIVA – Gelandang Real Madrid, Toni Kroos menjelaskan bahwa kiper Juventus, Gianluigi Buffon semestinya tidak melakukan protes keras kepada wasit. Buffon harusnya menerima penalti yang diputuskan oleh wasit.
Kiper gaek asal Italia tersebut harus terkena kartu merah karena mengeluarkan caci maki yang berlebihan terhadap wasit. Eks pemain Bayern Munich melihat kejadian yang dialami Buffon adalah hal yang sia-sia.
Sebab, Kroos menganggap, Juventus menerima saja keputusan hukuman penalti tersebut. Nantinya Buffon akan tetap berada di lapangan, yang memungkinkan dia masih bisa menghalau atau menggagalkan gol dari Los Galaticos.
"Tentu saja itu menjadi hal yang emosional bagi mereka. Keputusan yang salah terjadi pada saat-saat akhir pertandingan," kata Kroos, sperti dikutip Football Espana, Kamis, 11 April 2018.
"Mereka sudah menikmati permainan yang fantastis, tetapi saya pikir dia (Buffon) akan tahu apa yang dilakukan dalam kariernya dan apa yang dia dapatkan dengan melakukan hal itu. Harusnya dia menerima saja bahwa itu penalti," sambungnya.
Kroos sangat menyoroti insiden yang terjadi dalam laga perempatfinal leg 2 Liga Champions antara Real Madrid vs Juventus. Tim tamu berhasil unggul 3-0 secara cepat, namun mereka harus menerima hukuman penalti kontrversial pada masa injury time.
Beberapa pemain Juventus, termasuk Buffon langsung mengerubungi wasit dan memprotes keputusannya. Alhasil, wasit, Michael Oliver tanpa ampun mengeluarkan kartu merah kepada Buffon dan tetap memberikan penalti kepada Real Madrid. El Real pun berhasil lolos dengan keunggulan agregat 4-3.
5 Fakta Menarik Juventus Melangkah ke Final Coppa Italia
Juventus menelan kekalahan atas Lazio dengan skor 1-2 dalam Semifinal Coppa Italia leg kedua di Stadion Olimpico pada Rabu dini hari tadi, 24 April 2024.
