VIVA – Empati tak henti-hetinya mengalir untuk kiper Juventus, Gianluigi Buffon. Hal itu terkait protesnya kepada wasit yang memimpin laga Real Madrid kontra Juventus di perempatfinal Liga Champions, Michael Oliver.
Perkataan Buffon yang dianggap kurang berkenan membuat Oliver mengeluarkan kartu merah. Madrid pun mendapat hadiah penalti kala itu.
Kini, giliran pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso, yang membela Buffon. Menurutnya, ketika masih menjadi pemain, Gattuso jauh lebih buruk dari apa yang dilakukan Buffon.
"Jujur, saya berbicara tentang reaksi Buffon untuk kesekian kalinya. Saya melakukan jauh lebih buruk dari itu," ujar Gattuso seperti dilansir dari Football Italia, Sabtu 14 April 2018.
Gattuso menambahkan, ketika emosi sudah memuncak, tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi. Terlebih ketika melakoni laga yang sangat penting seperti Liga Champions.
"Ketika amarah sudah di ubun-ubun, Anda tidak tahu apa yang sedang terjadi. Saya hampir membabi-buta ketika masih bermain dulu," ucapnya.
“Buffon tetap pemain yang hebat dan legenda yang hebat. Ketika dia merasa siap, saya pikir dia akan meminta maaf. Saya merasa sedih untuk Juventus, tetapi bangga dengan sepakbola Italia," tambahnya.
Akibat sikap keras Buffon tersebut, eks kiper Parma itu terancam sanksi berat dari Federasi Sepakbola Italia (FIGC), andai Oliver melaporkan Buffon kepada Komisi Disiplin UEFA. (one)