5 Faktor yang Membuat Madrid Pantas Kalah

Pemain Bayern Munich merayakan kemenangan.
Sumber :
  • REUTERS/Michael Dalder

VIVA – Dua tim yang harusnya pantas masuk final Liga Champions harus saling bunuh di babak semifinal. Bayern Munich giliran lebih dulu menjamu Real Madrid di Allianz Arena, Munich, Kamis dini hari, 26 April 2018.

Penantian 120 Tahun, Ini 5 Fakta Bayer Leverkusen Juara Bundesliga Musim 2023/2024

Bayern akan menjadi lawan tangguh bagi juara bertahan Liga Champions tersebut. Apalagi mereka bermain di kandangnya sendiri. Kemungkinan besar Bayern akan memetik kemenangan dalam laga leg pertama ini.

Menurut Marca, Rabu 25 April 2018, Real Madrid menyadari kekuatan Bavarian saat bermain di kandang. Mereka memiliki sedikit kelemahan dan setumpuk kekuatan saat bermain di kandang.

Prediksi Liga Champions: Bayern Munich vs Arsenal

Seandainya Madrid benar-benar kalah, mereka masih tetap berpeluang melaju ke final jika bisa memetik kemenangan di Santiago Bernabeu dalam leg kedua.

Berikut ini 5 alasan yang bisa dikemukakan kenapa Bayern Munich pantas diunggulkan atas Madrid dalam laga leg pertama.

Prediksi Liga Champions: Manchester City vs Real Madrid

1. Robert Lewandowski on fire

Penyerang Bayern Munich, Robert Lewandowski

Pemain Timnas Polandia ini telah menceploskan lima gol di ajang Liga Champions dan total 39 gol musim ini. Dengan kondisinya yang bugar, Lewandowski bisa menjadi penebar teror buat barisan pertahanan Real Madrid.

2. Keberuntungan James Rodriguez

Pemain Bayern Munich, James Rodriguez, rayakan gol.

James Rodriguez sejatinya adalah salah satu jimat keberuntungan Real Madrid. Hanya, kini menjadi pemain pinjaman untuk Bayern yang kemungkinan bakal menjadi lawan dalam laga nanti.

Sejak bergabung Bayern, James menunjukkan performa yang lebih baik ketimbang saat di Santiago Bernabeu. Meskipun tidak banyak mencatatkan gol, James adalah pemain yang kerap memberikan assist krusial bagi rekan timnya.

3. Angkernya Allianz Arena

Markas Bayern Munich, Allianz Arena

Keuntungan bermain di kandang bakal dimanfaatkan Bayern untuk tampil ganas. Allianz Arena masih menyimpan daya magis yang membuat lawan-lawan Bayern takluk.

Bayern tak pernah menderita kekalahan  saat main di kandang sepanjang Liga Champions musim ini. Mereka hanya sekali mendapatkan hasil imbang saat menjamu Sevilla di babak perempat final.

Di fase penyisihan grup semua lawan mereka libas. Anderlecht, Celtic dan Paris Saint-Germain dibuat mati kutu. Begitu juga Besiktas di fase 16 besar.

4. Benteng pertahanan kokoh

Bek Bayern Munich, Jerome Boateng

Benteng pertahanan Bayern Munich sangat kokoh. Jerome Boateng dan Mats Hummels bermain sangat apik dan performanya selalu cemerlang.

5. Pelatih spesialis juara Liga Champions

Jupp Heynckes dan pemain Bayern Munich usai menjuarai Bundesliga

Jupp Heynckes turun gunung dari pertapaanya setelah Bayern digulung PSG di Paris. Carlo Anceloti dipecat kemudian sang suhu Liga Champions ini diminta turun sekali lagi.

Jupp Heynckes sebenarnya telah pensiun usai mempersembahkan treble pada 2012/2013. Sentuhan tangan dingin pelatih 72 tahun ini pun terbukti manjur dengan gelar juara Bundesliga untuk Bayern musim ini.

Menariknya, Jupp Heynckes juga pernah mempersembahkan gelar Liga Champions untuk Real Madrid. Itu terjadi pada musim 1997/1998.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya