- REUTERS/Christian Hartmann
VIVA – Atletico Madrid jadi unggulan dalam laga final Liga Europa 2017/2018. Armada Los Rojiblancos akan berhadapan dengan wakil Prancis, Olympique Marseille di laga final nanti.
Diunggulkannya Atletico tak lepas dari sosok Diego Simeone sebagai pemegang komando. Seperti yang diketahui, pelatih asal Argentina ini pernah mengantar Atletico juara Liga Europa 2011/2012. Tak cuma itu, Simeone juga pernah mengantar Atletico dua kali menembus partai final Liga Champions, musim 2013/2014 dan 2015/2016.
Meski demikian, Simeone justru tak serta merta menganggap pengalamannya punya pengaruh banyak dalam laga kontra Marseille nanti. Menurutnya, pengalaman hanya menjadi hal kecil dan takkan memberikan pengaruh besar dalam sebuah laga final.
Simeone lebih memilih untuk membahas apa yang akan dilakukannya nanti. Pelatih berusia 48 tahun ini juga mengakui tegang jelang laga final. Simeone ingin pasukannya bisa langsung mengendalikan permainan, dan bisa merusak rencana Marseille untuk merengkuh gelar juara Liga Europa musim ini.
"Pengalaman adalah hal kecil yang bisa membantu. Tapi, itu tidak akan memiliki pengaruh banyak. Kami akan sangat bergairah dan juga tegang. Kami harus mengambil (kendali) permainan di mana kami menginginkannya. Dan, kami harus bisa merusak (permainan lawan) di mana kami bisa," ujar Simeone dilansir Republicca.
Duel Atletico kontra Marseille akan digelar di Parc Olympique Lyonnais, Lyon, Kamis 17 Mei 2018 dini hari WIB.
Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal
Manajer Liverpool Jurgen Klopp tidak mengeluh ketika timnya tersingkir dari Liga Europa pada 18 April, setelah kemenangan 1-0 di Atalanta yang tidak cukup untuk membalikk
