- Reuters/Lee Smith
VIVA – Bukan Harry Maguire atau Dele Alli yang menjadi man of the match dalam laga Inggris versus Swedia di perempatfinal Piala Dunia, Sabtu 7 Juli 2018. Gelar tersebut justru jatuh kepada kiper Inggris, Jordan Pickford.
Aksi Pickford di bawah mistar gawang Inggris, saat menghadapi Swedia, memang patut diacungi jempol. Setidaknya, ada tiga penyelamatan penting yang dilakukan oleh Pickford.
Salah satunya adalah peluang matang dari striker Swedia, Marcus Berg, di dalam kotak penalti pada pertengahan babak kedua. Kala itu, Berg mendapatkan kawalan dari Maguire.
Tapi, dia mampu melihat sedikit celah, hingga akhirnya memutuskan melepaskan sepakan. Arah sepakan Berg begitu akurat, menuju tepat ke gawang yang dikawal Pickford.
Refleks luar biasa ditunjukkan Pickford. Dia dengan cepat mementahkan peluang Berg.
Sebelum peluang ini, ada satu lagi upaya Berg yang digagalkan Pickford. Yakni, ketika bola hasil tandukan jarak dekatnya ke arah pojok kiri gawang ditepis oleh Pickford.
"Saya tak pernah menempatkan diri pada sebuah situasi yang sulit. Cuma menikmati situasi, bermain di dalam sebuah momen, itu saja kuncinya. Saya merasa kuat, tak ada satu pun yang bikin saya takut. Fokus saya hanyalah menjadi yang terbaik," kata Pickford dilansir situs resmi FIFA.
Aksi Pickford, diakui pelatih Swedia, Janne Andersson, memang membuat anak-anak asuhnya frustrasi. Andersson merasa Pickford merupakan salah satu kiper terbaik di Piala Dunia 2018.
"Penyelamatan luar biasa kerap dilakukan kiper Inggris. Anda harus menghormati kiper sehebat itu," terang Andersson dilansir Reuters.
