Sifat Natural Prancis Jadi Pembeda di Laga Kontra Belgia

Para pemain Prancis merayakan kelolosan ke final Piala Dunia 2018
Sumber :
  • REUTERS

VIVA – Prancis akhirnya memenangkan laga ketat melawan Belgia dalam semifinal Piala Dunia 2018, Selasa 10 Juli 2018 atau Rabu dini hari WIB, di St Petersburg Stadium. Dalam duel ini, Prancis menang dengan skor tipis, 1-0.

Target Tinggi Thierry Henry Bersama Timnas Prancis di Olimpiade 2024

Tak mengejutkan jika pemenang di laga ini unggul dalam skor yang tipis. Sebab, tipe permainan keduanya mirip.

Baik Prancis dan Belgia merupakan tim yang punya gaya main adaptif terhadap lawan-lawannya. Mereka kerap mengandalkan strategi kompleks demi bisa memenangkan pertandingan.

Profil Mahamadou Diawara, Pemain yang Dicoret dari Timnas Prancis Gegara Dilarang Puasa

Itu sudah terbukti dalam beberapa duel yang sudah mereka lakoni. Ujian sebenarnya adalah saat keduanya saling bunuh. Benar saja, di pertandingan dini hari tadi WIB, duel berlangsung begitu ketat.

Memang, Belgia yang sukses mengendalikan permainan. The Red Devils mendominasi penguasaan bola hingga 60 persen. Sedangkan Prancis bermain lebih menunggu.

Comeback Mengerikan Toni Kroos di Timnas Jerman

Perancis vs Belgia

Tapi, pada akhirnya, justru Prancis yang menang. Les Bleus berhasil menundukkan Belgia lewat gol tunggal Samuel Umtiti di menit 51. Apa yang membedakan Prancis dengan Belgia?

Pelatih Prancis, Didier Deschamps, memperkirakan ada kesalahan taktik yang diterapkan Belgia. Benar juga pendapat Deschamps, tak bisa disalahkan.

Tapi, ditinjau lebih jauh, sifat natural Prancis yang dibentuk Deschamps menjadi penentunya.

Sebelumnya, VIVA sempat mengulas bahwa Prancis dan Belgia memiliki satu perbedaan mendasar. Yakni, Prancis lebih oportunis ketimbang Belgia.

Poin kecil tersebut benar-benar terlihat di laga dini hari tadi. Belgia memang lebih menguasai permainan, tapi mereka kesulitan membongkar pertahanan Prancis.

Alhasil, peluang lebih banyak diciptakan oleh Prancis. WhoScored mencatat, ada 19 percobaan untuk mencetak gol yang dilesakkan Prancis. Sedangkan Belgia cuma delapan percobaan.

Artinya, serangan Prancis lebih efektif ketimbang Belgia. Mereka bisa menemukan celah kosong di lini pertahanan Belgia yang menggunakan sistem tiga bek.

Ujungnya adalah gol Umtiti. Bukan kebetulan Umtiti bisa cetak gol ke gawang Belgia.

Perancis vs Belgia

Dia terlihat mengerti betul di mana celah kosong dalam pertahanan Belgia. Selain itu, Antoine Griezmann juga sangat paham dengan pergerakan Umtiti. Bola umpan Griezmann seakan mencari Umtiti yang bergerak ke ruang kosong pertahanan Belgia.

"Partai yang begitu ketat. Tak banyak momen besar yang tercipta untuk menentukan hasil laga. Perbedaannya, hanya dalam situasi bola mati. Itu membuktikan seberapa ketatnya duel ini," kata pelatih Belgia, Roberto Martinez, dilansir situs resmi FIFA.

Martinez mengakui, lini belakang Prancis begitu rapat. Para pemain depan yang dimilikinya macam Eden Hazard, Romelu Lukaku, dan Kevin De Bruyne, begitu kesulitan menembus pertahanan Prancis.

"Mereka sangat rapat dan kami tak bisa menemukan keajaiban di depan gawang lawan. Atau, sedikit keberuntungan," terang Martinez.

Di sisi lain, Deschamps memberi kredit khusus kepada para pemainnya. Menurut Deschamps, Paul Pogba cs sudah melewati ujian sebenarnya di Piala Dunia 2018.

"Para pemain sudah lebih kuat dan kompetitif ketimbang dua tahun lalu. Kami tak melakukan segalanya dengan benar, tapi setidaknya ada kemajuan. Saya bangga dengan mental bertanding para pemain yang tertekan dalam laga tensi tinggi," terang Deschamps. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya