- REUTERS/Darren Staples
VIVA – Bintang Tottenham Hotspur asal Korea Selatan, Son Heung-Min, sempat merasa bersalah dan mengucapkan permohonan maaf pada klubnya karena tak bisa berada di Inggris sejak pekan perdana Premier League. Sebab, dia harus membela negaranya di Asian Games 2018.
Son menjadi satu dari tiga pemain senior yang turut disertakan pelatih Korsel U-23, Kim Hak Bum, dalam perhelatan olahraga terbesar se-Asia itu. Akibatnya, dia harus absen setidaknya selama empat pekan awal Premier League andai Korsel terus melaju hingga final.
"Saya harus mengucapkan permohonan maaf. Saya akan berada jauh dari tim untuk sementara waktu. Jadi, saya harus minta maaf pada rekan setim dan manajer," ujar pemain 26 tahun itu dikutip Goal.
Lebih lanjut, Son merasa yakin Spurs bisa meraih papan atas walau pemainnya tak lengkap. Dia berjanji akan bekerja lebih keras untuk cepat menemukan ritme permainan ketika sudah kembali bergubung dengan tim.
"Saya yakin rekan setim bisa mengatasi kekosongan yang ada. Tapi, saya tetap menyesal harus meninggalkan tim," kata eks pemain Bayer Leverkusen itu.
"Jadi, sangat penting bagi saya untuk bisa mempersiapkan diri untuk bekerja lebih keras ketika sudah kembali dari Asian Games," jelasnya.
Son, yang disebut juga Ronaldo Korea, akan bermain untuk Korsel yang tergabung di Grup E. Lawan pertama yang akan dihadapi Tim Negeri Ginseng adalah Brunei Darussalam pada Minggu, 12 Agustus 2018, di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung. (one)
Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia
Mantan Ketua Harian Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Zulkifli Tanjung melempar kritik untuk pelaksanaan Musyawarah Nasional PBTI. Dia berbicara karena gerah.
