- sportskeeda.com
VIVA – Liverpool mesti mengakui keunggulan Red Star Belgrade saat berhadapa di pertandingan Grup C Liga Champions. Bermain di Stadion Rajko Mitic, Rabu 7 November 2018 dini hari WIB, skor akhir 2-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Manajer Liverpool, Juergen Klopp mengakui anak asuhnya kehilangan sentuhan ajaibnya selama pertandingan. Mereka dibuat tidak bisa memecah kebuntuan karena disiplinnya pemain Red Star.
"Ini tidak mudah. Sulit bagi kami kembali menemukan sentuhan terbaik. Padahal kami butuh melakukan itu pada saat yang tepat," kata Klopp seperti dikutip dari Sky Sports.
Juru taktik asal Jerman itu juga menyoroti seringnya pemain Liverpool membuat pelanggaran. Alhasil lawan bisa belajar, dan memanfaatkannya menjadi sebuah gol.
Kekalahan ini menjadi yang kedua bagi The Reds selama fase grup Liga Champions. Sebelumnya mereka dikalahkan oleh Napoli dengan skor 1-0.
Klopp tak ingin hasil minor seperti ini kembali terulang. Dia memastikan di dua laga sisa, pertandingan harus bisa diakhiri dengan kemenangan.
"Kami kalah dua kali, tapi tentu saja kami harus memastikan itu tidka akan terjadi lagi. Karena jika terulang, akan sangat sulit sekali bagi kami," imbuhnya.
Liverpool saat ini masih berada di puncak klasemen sementara Grup C dengan raihan enam poin, sama dengan milik Napoli. Sedangkan Paris Saint-Germain di urutan ketiga masih menjadi ancaman dengan koleksi lima poin.
