- Instagram/@manchesterunited
VIVA – Tak perlu diragukan lagi kualitas dua klub elite Eropa, Manchester United dan Barcelona. Ya, keduanya adalah dua dari beberapa tim papan atas Benua Biru. Soal persaingan, keduanya juga pernah saling jegal di kompetisi tingkat kontinental. Tapi, ada beberapa pemain yang pernah jadi andalan. Baik saat masih berseragam merah kebesaran MU, maupun saat membela panji The Catalans.
Berbicara masalah persaingan MU dan Barcelona, mungkin bisa dimulai pada Piala Winners 1990/1991. Saat itu, MU dan Barcelona sama-sama tampil apik dan melenggang mulus ke partai puncak di Feijenoord Stadion, Rotterdam. Dari sanalah semuanya mulai memanas. Di laga pamungkas turnamen kasta kedua Eropa itu, MU berhasil mengalahkan Barcelona 2-1.
Persaingan berlanjut ke Liga Champions 2007/2008. MU kembali berhadapan dengan Barcelona di babak semifinal. Pada momen ini, armada Manchester Merah kembali berhasil unggul atas Barcelona. Bermain imbang 0-0 di Camp Nou pada leg 1, MU akhirnya berhasil menyingkirkan Barcelona lewat gol tunggal Paul Scholes dalam laga leg 2 di Old Trafford. MU kemudian sukses menjuarai Liga Champions edisi ini, usai menang adu penalti melawan Chelsea di laga final di Luzhniki Stadium, Moscow.
Tak berhenti sampai di sana. Semusim berselang di ajang yang sama, MU dan Barcelona kembali berhadapan di partai final Liga Champions. Barcelona yang bersama Lionel Messi yang saat itu menjadi bintang muda fenomenal, berhasil mengalahkan MU dengan skor 2-0 dan menjadi juara dalam laga di Stadio Olimpico, Roma.
Partai final Liga Champions 2010/2011 kembali jadi medan pertempuran kedua tim. Lagi-lagi, MU harus berhadapan dengan Barcelona yang saat itu tengah beringas di Wembley. Benar saja, MU kalah lagi. Barcelona meraih gelar Liga Champions keempat usai menaklukkan MU 3-1.
Jadi, pembahasan siapa saja pemain yang pernah bermain untuk MU dan Barcelona, tak lepas dari bakal berhadapannya kedua tim di babak perempatfinal Liga Champions musim ini. Ya, MU dan Barcelona bakal saling jegal guna menggenggam tiket menuju empat besar. Jadi, tak ada salahnya kita mengingat bahwa ada sejumlah nama yang pernah dan masih menjadi sosok penting untuk kedua tim.
Dirangkum dari berbagai sumber, ada tujuh pemain papan atas yang pernah bermain bagi MU dan juga Barcelona. Siapa saja mereka? Berikut sejumlah nama pemain itu.
1. Mark Hughes
Legenda hidup Setan Merah ini jadi nama pertama. Ya, Hughes pernah tampil apik di awal karier bersama MU periode 1983 hingga 1986. Saat itu, Hughes berhasil mencetak 47 gol dalam 121 penampilannya bersama MU. Semusim berselang, Hughes diboyong Barcelona. Akan tetapi, kariernya bersama Barcelona ternyata tak berjalan mulus. Hughes hanya semusim membela Barcelona dan hanya mencetak lima gol dalam 36 laga di semua ajang.
Sempat semusim membela Bayern Munich musim 1987/1988, Hughes akhirnya kembali ke Old Trafford. Hughes kemudian menghabiskan tujuh musim lagi bersama MU, dan mencetak 116 gol dalam 352 penampilan. Hughes juga sukses meraih dua gelar Premier League, tiga gelar Piala FA, tiga gelar Charity Shield (sekarang Community Shield), satu gelar Piala Winners, dan satu gelar Piala Super Eropa.
2. Laurent Blanc
Mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG) ini pernah bermain untuk MU dan Barcelona saat masih aktif bermain. Blanc pernah semusim bermain bersama Barcelona musim 1996/1997. Meski hanya bermain dalam 38 laga dan mencetak satu gol, Blanc tetap ikut merasakan satu gelar juara LaLiga, satu gelar Piala Super Spanyol, dan satu gelar Piala Winners.
Setelah itu, Blancs sempat bermain untuk Olympique Marseille dan Inter Milan sebelum bergabung dengan MU musim 2001/2002. Blanc membela MU selama dua musim dan mengakhiri kariernya di sana. Total Blanc tampil dalam 75 laga dan mencetak empat gol. Blanc juga mengantar MU juara Premier League 2002/2003.
3. Henrik Larsson
19 gol dalam 59 laga di semua ajang ia bukukan untuk Barcelona selama dua musim kariernya. Larsson juga membawa Barcelona meraih dua gelar LaLiga, satu gelar Piala Super Spanyol, dan Liga Champions 2005/2006.
Larsson yang juga pernah memperkuat Celtic FC dan Feyenoord kemudian melanjutkan kariernya bersama MU musim 2006/2007. Meski hanya tampil dalam 13 laga dan mengemas tiga gol di semua ajang selama semusim, Larsson ikut mengantar MU juara Premier League saat itu.
4. Victor Valdes
Valdes mungkin adalah salah satu kiper terbaik dan tersukses yang pernah dimiliki Barcelona. Bagaimana tidak membela Barcelona dalam 11 musim, Valdes adalah salah satu pemain penting di balik kesuksesan merengkuh enam gelar LaLiga, dua gelar Copa del Rey, enam gelar Piala Super Spanyol, tiga gelar Liga Champions, dua gelar Piala Super Eropa, dan dua gelar Piala Dunia Klub.
Valdes kemudian memutuskan pinangan MU musim 2014/2015, setelah mengakhiri karier bersama Barcelona di ujung musim 2013/2014. Tak banyak yang bisa dilakukan Valdes di Old Trafford. Ia kalah bersaing dengan dua kiper utama, David De Gea dan Sergio Romero. Valdes yang dua musim membela MU bahkan hanya bermain dua kali di ajang Premier League saja.
5. Gerard Pique
Sebelum menjelma menjadi salah satu bek tangguh dunia bersama Barcelona, Pique pernah empat musim membela MU periode 2004 hingga 2008. Bersama MU, Pique tampil dalam 23 laga dan mencetak dua gol di semua ajang. Meski demikian, Pique ikut mencicipi satu gelar Premier League, satu gelar Community Shield, serta satu gelar Liga Champions.
Setelah hengkang ke Barcelona musim 2008/2009, Pique yang hingga saat ini sudah hampir 11 musim berada di Camp Nou, barulah mengecap banyak gelar. Tercatat, Pique berhasil mengantar Barcelona meraih tujuh gelar LaLiga, enam gelar Copa del Rey, enam gelar Piala Super Spanyol, tiga gelar Liga Champions, dua gelar Piala Super eropa, dan tiga gelar Piala Dunia Klub. Total Pique sudah tampil dalam 488 laga dan mencetak 46 gol.
Ibrahimovic pernah dua musim membela Barcelona tepatnya periode 2009 hingga 2011. Di musim 2010/2011, Ibrahimovic sempat dipinjamkan Barcelona ke AC Milan. Ibrahimovic mampu mencetak 22 gol dalam 46 penampilannya bersama Barcelona. Ia juga ikut mengantar Barcelona meraih satu gelar LaLiga, dua gelar Piala Super Spanyol, satu gelar Piala Super Eropa, dan satu gelar Piala Dunia Klub.
Ibrahimovic kemudian melanjutkan kariernya bersama MU mulai musim 2016/2017, setelah empat musim membela PSG. Dua musim bersama MU, Ibrahimovic berhasil mencetak 29 gol 53 penampilan di semua ajang. Ibrahimovic juga ikut mengantar MU satu gelar Community Shield, satu gelar Piala Liga Inggris, dan satu gelar Liga Europa.
7. Alexis Sanchez
Nama terakhir yang sampai saat ini masih membela MU adalah Alexis. Didatangkan dari Arsenal setelah ditukar dengan Henrikh Mkhitaryan musim 2017/2018, bintang asal Chile ini malah melempem di Old Trafford. Hampir dua musim membela MU, Alexis baru mencetak lima gol dalam 41 penampilannya di semua ajang.
Beberapa musim sebelumnya, tepatnya periode 2011 hingga 2014, Alexis pernah bermain bersama Barcelona. Alexis tampil cukup eksplosif dengan catatan 47 gol dalam 141 penampilan di semua ajang. Ia juga ikut mengantar Barcelona meraih satu gelar LaLiga, satu gelar Copa del Rey, satu gelar Piala Super Spanyol, satu gelar Piala Super Eropa, dan satu gelar Piala Dunia Klub.
