ManCity Vs Tottenham, Demi Tiket Semifinal yang Penuh Risiko

Pertandingan Tottenham Hotspur kontra Manchester City di ajang Liga Champions
Sumber :
  • Twitter/@ChampionsLeague

VIVA – Duel krusial akan tersaji di leg kedua babak perempatfinal Liga Champions. Dua tim Inggris, Manchester City dan Tottenham Hotspur akan saling sikut demi mendapat tiket babak semifinal pada Kamis dini hari WIB, 18 April 2019.

Mikel Arteta Menolak Panik, Yakin Arsenal Bakal Bangkit

Sebelumnya di leg pertama, Tottenham Hotspur meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0. Dan di leg kedua nanti, Spurs hanya butuh hasil imbang untuk bisa lolos ke babak selanjutnya. 

Namun tugas mereka kali ini tidak mudah. Mereka akan menghadapi The Citizens di Etihad Stadium. Dilansir Soccerway, skuat asuhan Pep Guardiola punya catatan mengerikan jika bermain di kandang dengan 12 kemenangan beruntun. 

Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal

Selain itu, Spurs juga dalam kondisi pincang. Pilar mereka, Harry Kane dipastikan tidak bisa tampil karena mengalami cedera engkel kaki kiri saat menghadapi The Citizens di leg pertama. 

Dia akan menepi hingga musim usai. Meski begitu Spurs masih bisa berharap pada pemain lain, yaitu Son Heung-min dan Lucas Moura. 

5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?

Ketajaman kedua pemain ini terbukti saat Spurs menghadapi Huddersfield, akhir pekan lalu. Tottenham menang 4-0 dan Moura mencetak tiga gol sedangkan Son menyumbang 1 assist. 

"Son dan Lucas Moura adalah pemain yang berbeda, tentu kami berharap adanya Kane tapi dalam waktu tertentu kesempatan diberikan kepada Lucas dan Son yang merespons cukup baik," kata Hugo Lloris, seperti dilansir Independent. 

"Mereka menciptakan gol-gol penting musim ini. Lucas luar biasa dengan mencetak tiga gol menghadapi Huddersfield. Mereka akan banyak mendapat kesempatan saat menghadapi ManCity," lanjut dia. 

Keduanya tim ini memang mematok kemenangan untuk bisa menjaga gengsi di Eropa. Namun mereka juga harus paham risiko yang akan mereka hadapi. 

Risiko yang akan dihadapi 

Bisa korbankan Premier League

Tiket semifinal Liga Champions kali ini bukan perkara mudah bagi Tottenham dan Manchester City. Di luar persiapan untuk meraih kemenangan, mereka juga punya pekerjaan rumah untuk memikirkan nasib mereka di ajang Premier League. 

Saat ini, Spurs sendiri sedang berjuang untuk bisa mengamankan tempat di posisi empat besar. Mereka berada di posisi ketiga klasemen dengan raihan 67 poin dari 33 laga. 

Tapi mereka mendapat perlawanan ketat dari tiga tim di bawahnya. Mereka hanya berselisih tiga poin dari Manchester United yang duduk di posisi ke-6. 

Sementara Manchester City juga sedang berjuang untuk meraih gelar Premier League. Meski berada di posisi kedua, mereka masih punya satu laga lebih dibandingkan Liverpool yang sementara di puncak klasemen. 

ManCity masih akan menghadapi dua tim besar lain, yaitu Manchester United dan Spurs di lima pekan terakhir Premier League. 

Dan di penghujung musim tentu kedua tim perlu stamina lebih untuk berjuang hingga akhir musim. Dan bukan tidak mungkin mereka akan mengorbankan Premier League jika lolos ke babak semifinal Liga Champions. 

Meski begitu, bintang ManCity, Raheem Sterling ogah khawatir. Dia optimistis bisa meraih gelar Premier League musim ini. 

"Kami harus bermain dengan 100 persen hingga akhir kompetisi. Liverpool memiliki skuat yang bagus dan kepercayaan diri yang tinggi. Begitu juga dengan kami." kata Sterling seperti dikutip Tribal Football.

Selanjutnya, ManCity akan menghadapi laga yang cukup berat pada dua pertandingan Premier League. The Citizens akan menjamu Tottenham Hotspur pada Sabtu 20 April 2019, dan duel melawan rival sekota, Manchester United pada Rabu 24 April 2019. 

Laga lain Liverpool vs Porto 

Liverpool diunggulkan lolos ke semifinal

Selain Tottenham yang menghadapi Manchester City ada laga lain yang tidak kalah menarik. Yaitu Liverpool yang bentrok dengan Porto. 

Sebelumnya di leg pertama Liverpool tampil meyakinkan dan mendapat hasil positif dengan kemenangan 2-0 di Anfield. Tentu di leg kedua nanti, The Reds tidak akan menemui banyak kesulitan untuk bisa melangkah ke babak selanjutnya. 

Performa mereka juga sedang impresif. Sebelumnya skuat asuhan Juergen Klopp kembali menunjukkan taji setelah membuat Chelsea bertekuk lutut dengan skor 0-2 di Anfield. 

Tapi jangan anggap enteng pertarungan ini, kans tim asal Portugal ini belum habis. Mereka yang tampil di kandang dipastikan akan bermain ngotot. Hal ini diakui oleh bek The Reds, Andy Robertson. 

"Kami menang 2-0 di laga kandang, tapi laga tandang kali ini tidak mudah. Mereka adalah tim yang berbeda jika di kandang," kata Robertson, seperti dilansir Evening Standard. 

"Kami harus tampil maksimal. Kondisi fisik harus pulih dan semoga kami bisa mengamankan babak semifinal," lanjut dia. 

Pertemuan terakhir kedua tim di Do Dragao terjadi pada 15 April 2018 lalu di ajang yang sama. Liverpool menang telak 5-0. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya