Kunci Kemenangan PSM di Kandang Kaya FC

Para pemain PSM Makassar.
Sumber :
  • Media PSM Makassar

VIVA – Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, memuji perjuangan anak-anak asuhnya yang berhasil memenangkan duel melawan Kaya FC di Panaad Stadium, Bacolod City, dalam matchday 4 penyisihan Grup H Piala AFC, Rabu 17 April 2019. Bermain dengan 10 orang, PSM menang atas Kaya, 2-1.

Piala AFC: Penakluk Bali United Ngamuk, 2 Klub Australia Tembus Final Zona ASEAN

Duel berlangsung ketat. PSM dan Kaya saling serang di 15 menit awal. Namun, Juku Eja lebih efektif dan mampu curi gol di menit 21.

Tandukan Rizky Pellu, memanfaatkan umpan Willem Jan Pluim, sukses membobol gawang Kaya. Berselang tiga menit, Eero Markkanen menggandakan keunggulan PSM lewat tendangan terukurnya.

Drawing 16 Besar Liga Champions Asia: Cristiano Ronaldo Cs Tantang Sesama Klub Arab Saudi

"Kaya bermain sama seperti saat menghadapi Home United dan laga-laga lainnya. Mereka tampil tidak kurang dan lebih. Kami sempat kesulitan lawan mereka di Indonesia. Bedanya, kali ini kami lebih siap menghadapi mereka," kata Darije usai laga.

Darije menyatakan, kontrol tempo permainan yang baik di babak pertama jadi kunci kemenangan PSM. Pun, meski harus main dengan 10 orang usai Abdul Rahman diusir wasit di menit 53, PSM masih tampil stabil.

PSM Makassar dan Bali United Gagal, Ini Daftar Peserta Semifinal Zona ASEAN Piala AFC

Kaya, diakui Darije, memang sempat tampil trengginas saat PSM tampil dengan 10 pemain. Namun, kolektivitas pertahanan PSM mampu meredam agresivitas Kaya.

"Babak pertama, kami yang kendalikan permainan. Setelah main dengan 10 orang, Kaya tampil lebih menyerang. Mereka mengubah gaya menjadi tim oportunis dengan bola-bola panjang. Tapi, kami mampu bertahan dengan baik dan kolektif," jelas Darije.

Pertandingan semifinal Piala AFC 2022 zona ASEAN antara Viettel vs KL City FC.

Liga Champions Asia dan Piala AFC Berubah Format Musim Depan, Klub Indonesia Ikut yang Mana?

Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) melakukan perubahan besar-besaran untuk format kompetisi antarklub Asia musim depan. Jadi seperti apa musim depan?

img_title
VIVA.co.id
7 April 2024