- telegraaf.nl
VIVA – Perpisahan manis dilakoni Hakim Ziyech bersama Ajax Amsterdam sebelum bergabung dengan Chelsea, musim depan. Pemain internasional Maroko ini terpilih sebagai pemain terbaik Ajax untuk kali ketiga secara beruntun.
Hal ini sudah diumumkan di situs resmi dan media sosial Ajax. Ziyech pun sangat antusias, terlebih sebelumnya Ajax gagal menjadi juara Eredivisie.
"Di akhir perjalanan yang luar biasa ini, saya terpilih sebagai pemain terbaik Ajax untuk kali ketiga secara beruntun, ini suatu kehormatan," kata Ziyech di Instagram.
"Saya tak pernah melupakan 4 tahun bersama klub yang luar biasa ini, terima kasih untuk semua orang di Ajax. Tapi, yang terpenting, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada fans yang memastikan bahwa kenangan ini bakal bertahan selamanya," tegasnya.
Ziyech sudah sepakat bergabung dengan Chelsea untuk lima tahun ke depan, Februari 2020 lalu. Pemain 27 tahun ini dibeli The Blues seharga £37,8 juta atau setara Rp723,54 miliar.
Dihentikannya Eredivisie karena virus corona menjadi berkah untuk Chelsea. Ziyech bisa bergabung tepat waktu ke Stamford Bridge, saat bursa transfer dibuka pada 1 Juli 2020.
(Baca juga: Hakim Ziyech, Pemain Muslim Anyar Chelsea yang Sayang Ibu)
Eredivisie musim ini harus dihentikan dan tanpa memberikan gelar juara. Padahal, Ajax sedang memimpin klasemen dengan 56 poin dari 25 laga. Mereka memiliki keunggulan selisih gol atas AZ Alkmaar yang mengoleksi poin sama.
