- Twitter/@raphaelvarane
VIVA – Real Madrid akan menghadapi Paris Saint-Germain dalam pertandingan perdana penyisihan Grup A Liga Champions 2019/20 di Parc des Princes, Kamis dini hari WIB, 18 September 2019. Jelang laga tersebut, PSG dipastikan tampil tanpa trio andalannya di lini depan, Neymar Jr, Kylian Mbappe, dan Edinson Cavani.
Neymar masih menjalani hukuman larangan bermain sebanyak tiga laga, akibat kritik yang tak pantas di media sosial saat Les Parisiens disingkirkan Manchester United pada babak 16 besar musim lalu.
Sementara itu, Mbappe masih menjalani pemulihan akibat cedera otot dan diyakini belum sanggup untuk turun di laga melawan Madrid. Pun dengan Cavani yang masih berjuang untuk pulih secepatnya.
Namun, bek Real Madrid, Raphael Varane, menganggap situasi tersebut bukan merupakan keuntungan bagi timnya. Sebab, dikatakannya, PSG tetap tim yang berbahaya meski tak diperkuat trio maut di lini depan.
"Jelas mereka semua adalah yang sangat hebat, tapi absenya tak mengubah status PSG sebagai tim yang sangat kompetitif. Butuh Real Madrid yang hebat untuk mengalahkan Paris Saint-Germain," kata Varane seperti dikutip Marca.
Sementara itu, Varane juga merasakan atmosfer yang tinggi ketika harus menghadapi PSG. Ia mengatakan, pertandingan melawan Les Parisien atmosfernya hampir sama seperti duel El Clasico menghadapi Barcelona.
"Pertandingan lawan PSG bisa dibilang sama seperti El Clasico. Tapi, dalam hal tekanan, El Clasico itu unik, kalau pertandingan melawan PSG merupakan pertandingan yang membangkitkan semangat, dan selalu menarik," ucap bek asal Prancis tersebut.
