- Nettavisen
VIVA – Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengakui persiapan timnya untuk bermain di semifinal Liga Europa cukup sulit. Apalagi, UEFA telah memberitahu jika MU dilarang meninggalkan Jerman selama Liga Europa berlangsung.
MU berhasil lolos usai mengalahkan FC Copenhagen 1-0, di Stadion RheinEnergi, Selasa, 11 Agustus 2020 dini hari WIB. Satu-satunya gol pada laga tersebut dicetak oleh Bruno Fernandes dari titik putih pada perpanjangan waktu.
Solskjaer berharap MU bisa menggunakan fasilitas latihan miliknya di Carrington. Namun UEFA menolaknya, hal ini demi menjaga agar tidak terpapar virus corona COVID-19.
Sayangnya, Solskjaer tidak puas dengan fasilitas latihan yang ada saat ini.
"Fasilitas yang digunakan tidak sama dengan yang sering kami gunakan. Tapi ini bukan menjadi alasan," kata Solskjaer dikutip dari ESPN.
"Setiap tim yang bertanding di sini memiliki kondisi yang sama. Kami terbiasa memiliki fasilitas terbaik di dunia untuk pemulihan dan persiapan. Kami harus memanfaatkan situasi sulit dalam kondisi yang panas dan lembab," kata manajer asal Norwegia ini.
Menurut Solskjer, MU tidak memiliki waktu yang cukup banyak untuk persiapan jelang laga semifinal. Solskjaer menambahkan, The Red Devils hanya memiliki enam hari untuk persiapan.
“Kami tidak banyak waktu, hanya enam hari untuk persiapan pertandingan,” jelasnya.
Baca juga:
MU Lolos ke Semifinal Liga Europa Berkat Gol Penalti
