Royal Antwerp Vs Tottenham Hotspur, Mourinho Bisa Lebih Menderita

Pertandingan Royal Antwerp vs Tottenham Hotspur
Sumber :
  • instagram.com/spursofficial

VIVA – Royal Antwerp vs Tottenham Hotspur yang berlangsung di Bosuilstadion dalam lanjutan Grup J Liga Europa, Jumat dini hari WIB 30 Oktober 2020 berakhir menyakitkan bagi tim tamu. Skuad asuhan Jose Mourinho dipaksa menyerah dengan skor 0-1.

Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal

Gol semata wayang pada pertandingan ini dicetak oleh gelandang Royal Antwerp, Lior Refaelov ketika pertandingan memasuki menit 29. Setelah itu, Tottenham mencoba bangkit tapi tak mampu memecah kebuntuan.

Pelatih Royal Antwerp, Ivan Leko menilai seharusnya masih bisa menang dengan skor lebih baik. Banyak peluang emas yang didapat anak asuhnya, tapi sayang tak bisa dimaksimalkan menjadi gol.

5 Fakta Menarik Atalanta Usai Pulangkan Liverpool di Liga Europa

"Saya tidak bisa berbuat apa-apa selain senang dengan apa yang saya lihat dari tim malam ini. Mungkin ini adalah penampilan terbaik kami di musim ini. Seharusnya malam ini kami bisa menang 2-0 atau 3-0," ujar Leko, dikutip dari laman resmi UEFA.

Bek Royal Antwerp, Ritchie De Laet juga merasakan kesenangan bisa mengalahkan Tottenham. Sepanjang 90 menit, dia menilai para pemain memberikan kemampuan yang maksimal.

5 Fakta Menarik AS Roma Usai Singkirkan AC Milan di Liga Europa

"Apa yang kami berikan di lapangan luar biasa. Kami berjuang keras, kami memberikan semuanya untuk bisa memenangkan setiap duel. Ini adalah kemenangan yang pantas kami dapatkan," tuturnya.

Refaelov sebagai pencetak gol menganggap kemenangan Royal Antwerp atas Tottenham menjadi sinyal bahaya bagi pesaing lain. Sepakbola Belgia layak untuk mendapatkan rasa hormat.

"Kami menjamu salah satu tim terbaik di Eropa. Sepakbola Belgia pasti akan mendapatkan banyak rasa hormat setelah pertandingan ini," katanya.

Dari kubu Tottenham, Mourinho memang betul-betul kecewa tak bisa membawa pulang poin dari lawatan kali ini. Bahkan selama pertandingan dia sudah menunjukkan kekesalan.

Usai turun minum, Tottenham langsung melakukan empat pergantian pemain. Dan yang kelima dilakukannya pada menit 58. Itu menjadi tanda jika strateginya tak berjalan dengan baik. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya