- Twitter/@OptaJoe
VIVA – Liverpool melawat ke Gewiss Stadium, markas Atalanta dalam lanjutan Grup D Liga Champions, Rabu dini hari WIB 4 November 2020. Menjadi menarik, karena Atalanta vs Liverpool ini adalah pertemuan dua tim papan atas klasemen sementara.
Liverpool memimpin klasemen Grup D dengan koleksi enam poin. Sebelumnya mereka berhasil mengalahkan Ajax Amsterdam dan Midtjylland. Sedangkan Atalanta ada di urutan kedua, tertinggal dua angka dari The Reds.
Salah satu pemain yang jadi sorotan jelang pertandingan ini adalah Diogo Jota. Pemain asal Portugal itu didatangkan awal musim, dan sudah mampu menyumbangkan gol.
Jota dianggap sebagai solusi lini depan Liverpool. Jika ujung tombak utama The Reds, Roberto Firminho sedang tumpul, dia bisa jadi pengganti dan memberi kejutan.
Manajer Liverpool, Juergen Klopp mengakui Jota adalah pemain yang bagus. Meski masih berusia muda, tapi dia sudah kenyang akan pengalaman.
Itulah sebabnya, Klopp tak ragu menurunkan mantan pemain Atletico Madrid itu di Liga Champions. Satu gol telah dia catatkan ke gawang Mitdjylland.
"Diogo Jota dalam fase usia terbaik, yaitu 23 tahun. Sudah memiliki pengalaman," ujar Klopp, seperti dikutip dari laman resmi UEFA.
"Dia adalah pemain yang benar-benar bagus dan keputusan transfer yang bagus pula," imbuh juru taktik asal Jerman tersebut.
Sejak awal, Klopp melihat Jota takkan lama beradaptasi dengan gaya bermain Liverpool. Karena di Wolverhampton Wanderers, permainannya hampir sama, yaitu mengandalkan intensitas tinggi.
"Mereka cuma perlu waktu untuk beradaptasi, tapi saya tahu, untuk Jota tidak akan lama, karena cara Wolverhampton bermain," tutur Klopp.
Liverpool mengeluarkan uang yang tidak sedikit ketika mendatangkan Jota dari Wolverhampton. Mereka membayar sebesar 45 juta euro atau setara dengan Rp767 miliar.
Liverpool berani membayar sebesar itu karena melihat performa Jota di musim lalu. Dia turun dalam 34 pertandingan Premier League bersama Wolverhampton dan sukses menyumbangkan tujuh gol.
