VIVA –Pelatih RB Leipzig, Julian Nagelsmann penuh percaya diri saat memimpin anak asuhnya melawat ke Parc des Princes, markas Paris Saint-Germain (PSG) dlam matchday keempat Grup H Liga Champions, Rabu dini hari WIB 25 November 2020. Dia bahkan melontarkan peringatan kepada tuan rumah.
Nagelsmann mendengar ucapan pelatih PSG, Thomas Tuchel tentang pertandingan nanti. Bagi tuan rumah, ini adalah final fase grup yang menentukan langkah mereka ke babak selanjutnya.
Nagelsmann juga mengaku sudah memetakan kekuatan PSG yang berpusat kepada Kylian Mbappe dan Neymar. Anak asuhnya akan punya cara menghentikan mereka.
"Banyak fokus di PSG berpusat pada Neymar dan Kylian Mbappe. Kami pasti ingin memberikan mereka rasa final pada pertandingan nanti, seperti yang mereka bicarakan," ujar Nagelsmann, dikutip dari laman resmi UEFA.
Bukan tanpa alasan jika PSG menganggap penting laga melawan Leipzig. Mereka saat ini menduduki urutan ketiga klasemen Grup H dengan koleksi tiga poin. Sedangkan Leipzig menempati urutan kedua dengan enam poin, sama dengan milik Juventus yang ada di posisi puncak.
Andai Les Parisiens gagal mengalahkan Leipzig ketika bermain di kandang sendiri, langkah berikutnya akan berat. Bukan tidak mungkin malah harus gigit jari karena tersisih.
Dari kubu PSG, Tuchel masih meraba skema apa yang tepat untuk anak asuhnya dalam menghadapi Leipzig. Formasi 4-4-2 dan 4-3-3 jadi pertimbangan juru taktik asal Jerman tersebut.
"Kami harus menemukan dua pemain di tengah yang mampu melakukan kerja dengan baik saat menggunakan 4-4-2. Mungkin juga kami kembali ke 4-3-3 seperti yang digunakan melawan Leipzig di perempatfinal Liga Champions musim lalu," tuturnya.
