Catatan Super Sengit Inter Milan Vs Real Madrid

Duel Inter Milan vs Real Madrid
Sumber :
  • instagram.com/inter

VIVA – Partai panas bakal tersaji di Giuseppe Meazza pada matchday 4 Grup B Liga Champions, Kamis dini hari WIB, 26 November 2020. Tuan rumah Inter Milan akan menjamu raksasa LaLiga, Real Madrid.

Terpopuler: Alasan Heerenveen Lepas Nathan Tjoe-A-On, Calon Kiper Timnas Indonesia Sabet Scudetto

Inter tak bisa tawar menawar dengan takdir mereka. Kemenangan menjadi harga mati jika ingin menjaga peluang lolos ke babak 16 besar.

Pasukan Antonio Conte saat ini masih terdampar di dasar klasemen dengn poin dua dari tiga pertandingan (M0 S2 K1, gol 4-5). Mereka selisih tiga poin dari Borussia Moenchengladbach di posisi teratas.

Komentar Calon Kiper Timnas Indonesia Usai Bawa Inter Milan Sabet Scudetto

Sementara Madrid berada di peringkat ketiga, unggul dua angka dari Inter. Pasukan Zinedine Zidane memiliki poin yang sama dengan Shakhtar Donetsk di posisi kedua.

5 Fakta Menarik Inter Milan Juara Serie A Musim 2023/2024

Di atas kertas, duel Inter vs Madrid relatif seimbang. Kedua tim sama-sama memiliki skuad yang mengerikan. Dari segi statistik pun demikian. Terjadi pertarungan super sengit antara Inter dengan Madrid.

Melansir UEFA, Inter dan Madrid telah bersua sebanyak 17 kali di level kompetisi klub Eropa. Kedua tim sama-sama memenangi tujuh laga. Sedangkan dua pertandingan berakhir imbang.

Ada 44 gol yang tercipta pada periode itu. Inter membukukan 21 gol, sementara Madrid mencetak 23 gol. Pertemuan Inter dengan Madrid terjadi pada matchday ketiga.

Inter dikalahkan Madrid 2-3 di Spanyol. Tiga gol Madrid dicetak oleh Karim Benzema, Sergio Ramos, dan Rodrygo. Dua gol Inter dicetak oleh Lautaro Martinez dan Ivan Perisic.

"Kami selalu berusaha untuk menang, kami selalu ingin menang. Kami tidak ingin berpikir hasil imbang atau kalah. Yang saya katakan kepada Anda adalah kami selalu bermain untuk menang," kata Zidane.

Sementara itu, Conte meminta para pemainnya untuk menaikkan standar permainan. Kelemahan Inter sebelumnya menurut Conte adalah memberikan ruang untuk lawan menciptakan peluang.

"Kami membiarkan lawan kami menciptakan terlalu banyak peluang. Seperti yang saya katakan sebelumnya, jika kami ingin kompetitif, kami harus menaikkan standar di semua level," ucap Conte.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya