Hati Malaikat Bruno Fernandes Bikin Legenda MU Bingung

Gelandang Mancester United, Bruno Fernandes
Sumber :
  • twitter.com/ChampionsLeague

VIVA – Bruno Fernandes memborong dua gol saat Manchester United menghabisi Istanbul Basaksehir 4-1 pada matchday 4 Grup H Liga Champions di Old Trafford, Rabu dini hari WIB, 25 November 2020.

Mikel Arteta Menolak Panik, Yakin Arsenal Bakal Bangkit

Sebenarnya, Fernandes bisa saja mencetak hattrick pada laga itu. Kesempatan datang saat MU mendapatkan hadiah penalti dari wasit menit ke-35. 

Sebagai algojo utama, Fernandes memiliki hak untuk mengeksekusi itu. Namun, dia melewatkan kesempatan tersebut dan memberikan penalti pada Marcus Rashford.

Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal

Hati malaikat Fernandes membuat legenda MU, Paul Scholes bingung. Menurut Scholes, itu adalah momen langka, mencetak hattrick di Liga Champions.

5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?

"Fernandes sudah mengambil seluruh penalti untuk MU. Ia punya peluang bikin hattrick di momen sebuah malam laga Eropa," buka Scholes kepada BT Sport

“Saya tak habis pikir, benar-benar tak habis pikir Tapi pada akhirnya kami meraih hasil yang diinginkan sehingga tak ada masalah besar," sambungnya.

Sementara itu, Fernandes mengakui keputusannya memberikan penalti pada Rashford karena ia ingin striker asal Inggris itu  terus berada di jajaran top scorer Liga Champions musim ini.

"Tak penting siapa yang mengambil penalti. Yang terpenting adalah mencetak gol. Ketika tim menciptakan gol, saya juga ikut menorehkan gol," kata pemain asal Portugal dikutip situs resmi UEFA.

"Tentu, dalam pikiran saya ingin sekali melengkapi gol dengan hattrick dari penalti. Tapi, Rashford adalah penendang penalti yang hebat dan salah satu top skor di kompetisi ini. Jadi, saya ingin memberikan itu padanya. Yang utama adalah kami mencetak gol," tutur dia.

Kerja sama Ferdandes dan Rashford serta pemain lainnya membuat MU untuk saat ini memuncaki klasemen sementara Grup H.

MU unggul tiga angka dari Red Bull Leipzig dan Paris Saint-Germain. Mereka belum lolos, karena persaingan di Grup H sangat ketat. Satu kemenangan lagi, baru bisa memastikan kelolosan MU ke babak 16 besar Liga Champions.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya