- Liverpoolfc.com
VIVA – Liverpool dibuat malu saat menjamu Atalanta di Anfield Stadium dalam lanjutan Grup D Liga Champions, Kamis dini hari WIB 26 November 2020. Mereka kalah dua gol tanpa balas dari wakil Italia.
Pertandingan Liverpool vs Atalanta berjalan sengit. Kedua tim saling jual beli serangan di babak pertama, tapi tidak berhasil memecah kebuntuan. Baru pada babak kedua gol bisa tercipta.
Atalanta membuka keunggulan pada menit 60. Adalah Josip Ilicic yang berhasil menyarangkan bola ke dalam gawang tuan rumah setelah menerima umpan silang dari Alejandro Gomez.
Selang empat menit kemudian, skuad asuhan Gian Piero Gasperini berhasil menggandakan keunggulan. Robin Gosens meneruskan bola hasil sundulan Hans Hateboer dengan sangat sempurna.
Tertinggal dua gol, di sisa waktu yang ada Liverpool coba untuk mengejar ketertinggalan. Namun, The Reds kesulitan untuk membongkar rapatnya pertahanan tim tamu tamu.
Kapten Liverpool, James Milner mengatakan pada pertandingan ini timnya tak bermain bagus. Mereka juga kehilangan ketajaman untuk mencetak gol ke gawang lawan.
"Kami menyadari permainan tadi begitu buruk dan kami sangat datar. Kadang Anda bisa berusaha dan mendapatkan kemenangan ketika tidak tampil baik, tapi sayangnya kami tidak punya ketajaman itu," kata Milner, dikutip dari laman resmi UEFA.
Walau kehilangan poin di kandang sendiri, Liverpool masih menempati posisi puncak Grup D dengan raihan sembilan poin. Mereka unggul dua angka dari Ajax Amsterdam dan Atalanta yang ada di urutan kedua dan ketiga.
Milner mengajak rekannya untuk bisa segera bangkit. Karena di akhir pekan ini mereka sudah harus memainkan pertandingan lagi. Di tengah jadwal yang ketat, penting bagi mereka untuk terus solid.
Atalanta dianggapnya telah memberi pelajaran penting. Tim yang berhasil memaksimalkan peluang untuk menjadi gol dan akhirnya sukses merebut momentum kemenangan.
"Ini adalah salah satu malam di mana kami tidak menghasilkan yang terbaik. Kami harus segera melupakannya karena masih banyak pertandingan ke depan. Kami harus melihat sejauh mana bisa memperbaikinya," ujar Milner.
