Borussia Moenchengladbach Berambisi Cetak Sejarah

Borussia Moenchengladbach
Sumber :
  • Twitter/Borussia Muenchengladbach

VIVA – Partai penentuan bakal tersaji di Estadio Alfredo Di Stefano, yang mempertemukan Real Madrid versus Borussia Moenchengladbach dalam matchday terakhir Grup B Liga Champions 2020/2021, Kamis 10 Desember 2020, dini hari WIB. Kedua tim sama-sama masih berpeluang lolos ke babak 16 besar.

Madrid Vs Dortmund di Final Liga Champions Jadi Pengalaman Unik Jude Bellingham

Persaingan di Grup B Liga Champions musim ini memang berbeda di dibandingkan dengan grup lainnya. Jelang matchday keenam, belum ada satu pun tim yang memastikan tikek ke fase gugur. Bahkan, Gladbach yang saat ini berada di puncak dengan koleksi 8 poin, bisa saja tersisih.

Sebab, tiga tim di bawahnya hanya berselisih satu dan tiga poin saja. Kekalahan di markas Los Blancos bisa saja berakhir petaka bagi Gladbach. Padahal, klub berjuluk Die Fohlen itu merupakan salah satu tim kejutan di Liga Champions musim ini.

Daripada ke Madrid, Kylian Mbappe Mending Cari Gaji Rp6 Triliun Setahun

Meski akan menjalani pertandingan hidup dan mati, pelatih Gladbach, Marco Rose, justru bersikap rileks. Namun, ia bersama anak asuhnya sudah siap untuk menciptakan sesuatu yang bersejarah bagi Gladbach di laga melawan Real Madrid.

"Kami bisa mencapai sesuatu yanbg bersejarah karena itulah yang menjadi tujuan utama kami. Meskipun, kami tahu betapa sulitnya bermain di Madrid," ucap Rose, seperti dikutip situs resmi klub, Rabu 9 Desember 2020.

Real Madrid Juara Liga Champions 14 Kali karena Dibantu Wasit

"Namun, kami sangat tidak sabar menantikan pertandingan tersebut. Sejauh ini, kami sudah mencatatkan hasil yang bagus di grup dan masih mempunyai kesempatan untuk lolos," ujarnya.

Photo :
  • UEFA.com

Demi mendapatkan satu tiket ke 16 besar Liga Champions musim ini, Rose meminta para pemain Gladbach untuk tampil penuh determinasi dan membangun lini pertahanan yang kuat. Selain itu, Rose juga menginstruksikan kepada Marcus Thuram dan kawan-kawan untuk tidak gugup.

"Kami butuh rajin bergerak dan bertahan dengan baik serta di saat bersama kami harus berani menyerang lawan. Kami punya kualitas untuk menciptakan peluang dan menjadikannya gol. Kami sudah sipa dan tidak alasan untuk gugup," kata pelatih berusia 44 tahun itu.

Dengan koleksi 8 poin, Die Borussen memang memiliki peluang yang lebih besar untuk lolos. Mereka hanya perlu menahan El Real untuk melaju ke fase gugur, dibarengi dengan kemenangan Inter Milan atas Shakhtar Donetsk.

Jika kalah dari Real Madrid, maka Gladbach mesti berharap laga Inter vs Shakhtar berakhir imbang. Dalam kondisi seperti itu, Borussia Moenchengladbach unggul head-to-head atas Shakhtar Donetsk kendati poinnya sama-sama delapan.

Andai Gladbach lolos ke 16 besar Liga Champions musim ini, maka akan ada 4 wakil Bundesliga di fase gugur. Terakhir kali hal itu terjadi pada Liga Champions musim 2013/2014 dan 2014/2015.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya